Asmaul Husna

tentang hujan... Janganlah kita mencelanya...

Kamis, 05 Juli 2012
Sungguh sangat disayangkan sekali, setiap orang sudah mengetahui bahwa hujan merupakan nikmat dari Allah Ta’ala. Namun, ketika hujan dirasa mengganggu aktivitasnya, timbullah kata-kata celaan, “Aduh!! hujan lagi, hujan lagi”. Perlu diketahui bahwa setiap yang seseorang ucapkan, baik yang bernilai dosa atau tidak bernilai dosa dan pahala, semua akan masuk dalam catatan malaikat. Allah Ta’ala berfirman, مَا يَلْفِظُ مِنْ قَوْلٍ إِلَّا لَدَيْهِ رَقِيبٌ عَتِيدٌ ”Tiada suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir.” (QS. Qaaf [50] : 18) Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda, إِنَّ الْعَبْدَ لَيَتَكَلَّمُ بِالْكَلِمَةِ مِنْ رِضْوَانِ اللَّهِ لاَ يُلْقِى لَهَا بَالاً ، يَرْفَعُ اللَّهُ بِهَا دَرَجَاتٍ ، وَإِنَّ الْعَبْدَ لَيَتَكَلَّمُ بِالْكَلِمَةِ مِنْ سَخَطِ اللَّهِ لاَ يُلْقِى لَهَا بَالاً يَهْوِى بِهَا فِى جَهَنَّمَ “Sesungguhnya ada seorang hamba berbicara dengan suatu perkataan yang tidak dia pikirkan lalu Allah mengangkat derajatnya disebabkan perkataannya itu. Dan ada juga seorang hamba yang berbicara dengan suatu perkataan yang membuat Allah murka dan tidak pernah dipikirkan bahayanya lalu dia dilemparkan ke dalam jahannam.”[HR. Bukhari no. 6478] Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam telah menasehatkan kita agar jangan selalu menjadikan makhluk yang tidak dapat berbuat apa-apa sebagai kambing hitam jika kita mendapatkan sesuatu yang tidak kita sukai. Seperti beliau melarang kita mencela waktu dan angin karena kedua makhluk tersebut tidak dapat berbuat apa-apa. Dalam sebuah hadits qudsi, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, Allah Ta’ala berfirman, قَالَ اللَّهُ تَعَالَى يُؤْذِينِى ابْنُ آدَمَ ، يَسُبُّ الدَّهْرَ وَأَنَا الدَّهْرُ ، بِيَدِى الأَمْرُ ، أُقَلِّبُ اللَّيْلَ وَالنَّهَارَ “Manusia menyakiti Aku; dia mencaci maki masa (waktu), padahal Aku adalah pemilik dan pengatur masa, Aku-lah yang mengatur malam dan siang menjadi silih berganti.”[HR. Bukhari no. 4826 dan Muslim no. 2246, dari Abu Hurairah] Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda, لاَ تَسُبُّوا الرِّيحَ ”Janganlah kamu mencaci maki angin.”[HR. Tirmidzi no. 2252, dari Abu Ka’ab. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih] Dari dalil di atas terlihat bahwa mencaci maki masa (waktu) dan angin adalah sesuatu yang terlarang. Begitu pula halnya dengan mencaci maki makhluk yang tidak dapat berbuat apa-apa, seperti mencaci maki angin dan hujan adalah terlarang. Larangan ini bisa termasuk syirik akbar (syirik yang mengeluarkan seseorang dari Islam) jika diyakini makhluk tersebut sebagai pelaku dari kejelekan yang terjadi. Meyakini demikian berarti meyakini bahwa makhluk tersebut yang menjadikan baik dan buruk. Ini sama saja dengan menyatakan ada pencipta selain Allah. Namun, jika diyakini yang menakdirkan adalah Allah sedangkan makhluk-makhluk tersebut bukan pelaku dan hanya sebagai sebab saja, maka seperti ini hukumnya haram, tidak sampai derajat syirik. Dan apabila yang dimaksudkan cuma sekedar pemberitaan, -seperti mengatakan, “Hari ini hujan deras, sehingga kita tidak bisa berangkat ke masjid untuk shalat”, tanpa ada tujuan mencela sama sekali maka seperti ini tidaklah mengapa.[Faedah dari Ustadz Abu Isa hafizhohullah. Lihat buah pena beliau “Mutiara Faedah Kitab Tauhid”, hal. 227-231, Pustaka Muslim, cetakan pertama, Jumadal Ula 1428 H] Intinya, mencela hujan tidak terlepas dari hal yang terlarang karena itu sama saja orang yang mencela hujan mencela Pencipta hujan yaitu Allah Ta’ala. Ini juga menunjukkan ketidaksabaran pada diri orang yang mencela. Sudah seharusnya lisan ini selalu dijaga. Jangan sampai kita mengeluarkan kata-kata yang dapat membuat Allah murka. Semestinya yang dilakukan ketika turun hujan adalah banyak bersyukur kepada- Nya. Sumber: Oleh Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal ~Amalan-amalan Ketika Hujan~

cara membuat anti virus dgn visual basic

Rabu, 13 Juni 2012
cara ini sangat sederhana dan dibuat untuk menangapi tutorial sebelumnya yang tidak lengkap apabila hanya membuat virus saja oke langsung aja deh tanpa basa-basi lagi Mari kita belajar membuat sebuah AV sederhana, yang diperlukan : 1. Software Visual Basic 6.0 2. Sedikit pemahaman akan pemograman Visual Basic 6.0 3. Sampel file bersih atau virus (- opsional) * First Sekarang kita akan belajar membuat sebuah rutin sederhana untuk : - Memilih file yang akan dicek - Membuka file tersebut dalam mode binary - Memproses byte demi byte untuk menghasilkan Checksum Buka MS-Visual Basic 6.0 anda, lalu buatlah sebuah class module dan Form dengan menambahkan sebuah objek Textbox, CommonDialog dan Command Button. (Objek CommonDialog dapat ditambahkan dengan memilih Project -> COmponent atau Ctrl-T dan memilih Microsoft Common Dialog Control 6.0). Ketikkan kode berikut pada class module (kita beri nama class module tsb clsCrc) : ================= START HERE ==================== Private crcTable(0 To 255) As Long ‘crc32 Public Function CRC32(ByRef bArrayIn() As Byte, ByVal lLen As Long, Optional ByVal lcrc As Long = 0) As Long ‘bArrayIn adalah array byte dari file yang dibaca, lLen adalah ukuran atau size file Dim lCurPos As Long ‘Current position untuk iterasi proses array bArrayIn Dim lTemp As Long ‘variabel temp hasil perhitungan If lLen = 0 Then Exit Function ‘keluar fungsi apabila ukuran file = 0 lTemp = lcrc Xor &HFFFFFFFF For lCurPos = 0 To lLen lTemp = (((lTemp And &HFFFFFF00) &H100) And &HFFFFFF) Xor (crcTable((lTemp And 255) Xor bArrayIn(lCurPos))) Next lCurPos CRC32 = lTemp Xor &HFFFFFFFF End Function Private Function BuildTable() As Boolean Dim i As Long, x As Long, crc As Long Const Limit = &HEDB88320 For i = 0 To 255 crc = i For x = 0 To 7 If crc And 1 Then crc = (((crc And &HFFFFFFFE) 2) And &H7FFFFFFF) Xor Limit Else crc = ((crc And &HFFFFFFFE) 2) And &H7FFFFFFF End If Next x crcTable(i) = crc Next i End Function Private Sub Class_Initialize() BuildTable End Sub ================= END HERE ==================== Lalu ketikkan kode berikut dalam event Command1_Click : ================= START HERE ==================== Dim namaFileBuka As String, HasilCrc As String Dim CCrc As New clsCrc ‘bikin objek baru dari class ClsCrc Dim calCrc As Long Dim tmp() As Byte ‘array buat file yang dibaca Private Sub Command1_Click() CommonDialog1.CancelError = True ‘error bila user mengklik cancel pada CommonDialog CommonDialog1.DialogTitle = “Baca File” ‘Caption commondialog On Error GoTo erorhandle ‘label error handle CommonDialog1.ShowOpen namafilbuka = CommonDialog1.FileName Open namafilbuka For Binary Access Read As #1 ‘buka file yang dipilih dengan akses baca pada mode binary ReDim tmp(LOF(1)) As Byte ‘deklarasi ulang untuk array Get #1, , tmp() Close #1 calCrc = UBound(tmp) ‘mengambil ukuran file dari array calCrc = CCrc.CRC32(tmp, calCrc) ‘hitung CRC HasilCrc = Hex(calCrc) ‘diubah ke format hexadesimal, karena hasil perhitungan dari class CRC masih berupa numeric Text1.Text = HasilCrc ‘tampilkan hasilnya Exit Sub erorhandle: If Err.Number 32755 Then MsgBox Err.Description ‘error number 32755 dalah bila user mengklik tombol cancel pada saat memilih file ================= END HERE ==================== Coba anda jalankan program diatas dengan memencet tombol F5, lalu klik Command1 untuk memilih dan membuka file. Maka program akan menampilkan CRC32nya. * Second Kode diatas dapat kita buat menjadi sebuah rutin pengecekan file suspect virus dengan antara membandingkan hasil CRC32nya dan database CRC kita sendiri. Algoritmanya adalah : - Memilih file yang akan dicek - Membuka file tersebut dalam mode binary - Memproses byte demi byte untuk menghasilkan Checksum - Buka file database - Ambil isi file baris demi baris - Samakan Checksum hasil perhitungan dengan checksum dari file Format file database dapat kita tentukan sendiri, misal : - FluBurung.A=ABCDEFGH - Diary.A=12345678 Dimana FluBurung.A adalah nama virus dan ABCDEFGH dalah Crc32nya. Jika kita mempunyai format file seperti diatas, maka kita perlu membaca file secara sekuensial per baris serta memisahkan antara nama virus dan Crc32nya. Dalam hal ini yang menjadi pemisah adalah karakter ‘=’. Buat 1 module baru (- diberi nama module1) lalu isi dengan kode : ================= START HERE ==================== Public namaVirus As String, CrcVirus As String ‘deklarasi variabel global untuk nama dan CRC virus Public pathExe as String ‘deklarasi variabel penyimpan lokasi file EXE AV kita Public Function cariDatabase(Crc As String, namaFileDB As String) As Boolean Dim lineStr As String, tmp() As String ‘variabel penampung untuk isi file Open namaFileDB For Input As #1 ‘buka file dengan mode input Do Line Input #1, lineStr tmp = Split(lineStr, “=”) ‘pisahkan isi file bedasarkan pemisah karakter ‘=’ namaVirus = tmp(0) ‘masukkan namavirus ke variabel dari array CrcVirus = tmp(1) ‘masukkan Crcvirus ke variabel dari array If CrcVirus = Crc Then ‘bila CRC perhitungan cocok/match dengan database cariDatabase = True ‘kembalikan nilai TRUE Exit Do ‘keluar dari perulangan End If Loop Until EOF(1) Close #1 End Function ================= END HERE ==================== Lalu tambahkan 1 objek baru kedalam Form, yaitu Command button2. lalu ketikkan listing kode berikut kedalam event Command2_Click : ================= START HERE ==================== If Len(App.Path) <= 3 Then ‘bila direktori kita adalah root direktori pathEXE = App.Path Else pathEXE = App.Path & “” End If CommonDialog1.CancelError = True ‘error bila user mengklik cancel pada CommonDialog CommonDialog1.DialogTitle = “Baca File” ‘Caption commondialog On Error GoTo erorhandle ‘label error handle CommonDialog1.ShowOpen namafilbuka = CommonDialog1.FileName Open namafilbuka For Binary Access Read As #1 ‘buka file yang dipilih dengan akses baca pada mode binary ReDim tmp(LOF(1)) As Byte ‘deklarasi ulang untuk array Get #1, , tmp() Close #1 calCrc = UBound(tmp) ‘mengambil ukuran file dari array calCrc = CCrc.CRC32(tmp, calCrc) ‘hitung CRC HasilCrc = Hex(calCrc) ‘diubah ke format hexadesimal, karena hasil perhitungan dari class CRC masih berupa numeric If cariDatabase(HasilCrc, pathEXE & “DB.txt”) Then ‘bila fungsi bernilai TRUE MsgBox “Virus ditemukan : ” & namaVirus ‘tampilkan message Box End If Exit Sub erorhandle: If Err.Number 32755 Then MsgBox Err.Description ‘error number 32755 dalah bila user mengklik tombol cancel pada saat memilih file

Daftar istilah - istilah Dalam Komputer

Kamis, 17 Mei 2012
Adaptor : Komponen elektronik yang berfungsi untuk mengubah arus bolak-balik (AC [Alternating Current]) menjadi arus searah (DC [Direct Current]). Address bus : Digunakan untuk menandakan lokasi sumber atau pun tujuan pada proses transfer data. Pada jalur ini, CPU akan mengirimkan alamat memori yang akan ditulis atau dibaca. Address base biasanya terdiri atas 16, 20, 24, atau 32 jalur paralel. ALU : Bagian CPU yang memproses data untuk melakukan operasional dan perhitungan. Array Processor / Co – Processor : Unit prosesor tambahan yang digunakan untuk mempercepat proses perhitungan data. Backup : Salinan perangkat lunak atau data yang tersimpan pada media penyimpanan. Beep : Bunyi speaker yang dikeluarkan komputer pada proses POST atau pada saat ada kesalahan/gangguang tertentu. Suara yang muncul melalui speaker komputer, umunya menunjukkan adanya kesalahan dalam program yang sedang berjalan. Beep dapat ditambahkan dalam program yang dibuat dengan menyisipkan kode ASCII 7. Benchmark : Adalah sebagai perbandingan antar periferal, untuk mengetahui kinerja secara pasti dari komputer/periferal berdasarkan pada standar yang telah ditentukan oleh pihak tertentu. Binaty digit (bit) : Nomor yang digunakan dalam kode biner. BIOS (Basic Input Output System) : Software yang dipasang pada chip komputer untuk mengatur operasi dasar seperti layar, harddisk, memory, VGA, dll. Bagian dari sistem operasi yang bisa mengidentifikasi set program yang digunakan untuk mem - boot komputer, sebelum menempatkan disket sistem. BIOS terdapat di ROM (Read Only Memory) dari sistem dan umumnya tersimpan secara permanen. Program yang digunakan mikroprosesor untuk menyalakan komputer. BIOS juga mengatur aliran data antara sistem operasi komputer dan perangkat tambahan yang terhubung pada komputer. Bluetooth : Adalah koneksi wireless di bawah standar IEEE 802.15.1, berkecepatan rendah dan berjangkauan pendek (± 8M), biasanya digunakan untuk mentransfer data antar mobile phone, menghubungkan keyboard/mouse dengan CPU (yang wireless) dan headset (PAN). Booting Up : Proses ROM mengirim perintah ke CPU untuk memulai operasional saat komputer dinyalakan. Bottleneck : Adalah kondisi dimana akses data pada suatu periferal komputer terlambat. Keterlambatan ini disebabkan karena ketidakmampuan suatu periferal menampung semua data yang ditransmisikan kepada periferal tersebut. Bridges : Perangkat jaringan yang berfungsi untuk menghubungkan jaringan yang menggunakan sambungan fisik yang berbeda. Misalnya menghubungkan pengkabelan twisted pair dengan coaxial cable. Browser : Program aplikasi yang digunakan untuk menjelajahi layanan internet. Bus : Saluran yang terdiri dari sekumpulan jalur yang sejenis. Sekumpulan kabel yang merupakan alat transportasi informasi ke semua peralatan dalam sistem. Informasi tersebut dapat berupa data, perintah atau alamat. Cache Memory : Memori berkecepatan tinggi yang mampu bekerjasama dengan CPU, bertindak sebagai buffer antara CPU dan RAM. Casing : Sebuah kotak plastik atau metal yang berfungsi untuk melindungi dan menempatkan hardware utama komputer. Cathode Ray Tube (CRT) : Alat penghasil gambar pada layar monitor yang menggunakan sinar elektron yang men – scan permukaan layar monitor. Central Processing Unit (CPU) : Bagian komputer yang berisi unit kontrol dan aritmetika. CPU membawa perintah program. Chip : Silikon kecil yang dilapisi jutaan sirkuit dan gerbang logika. Chipset : Kombinasi chip yang berfungsi untuk menjembatani aliran data dan mengontrol beberapa periferal komputer. CLI (Command Line Interface) : Tampilan sebuah OS yang menggunakan tampilan teks dan menggunakan perintah – perintah tertentu dalam menjalankan OS tersebut. Client : Suatu (individu) komputer (biasanya berkemampuan lebih rendah) yang dapat berinteraksi dengan komputer utama (berkemampuan lebih tinggi) pada suatu jaringan. Clock : Rangkaian pembangkit frekuensi. Sumber utama dari pulsa elektronik komputer. Clock digunakan untuk menyamakan operasi semua elemen komputer. CMOS (Complementary Metal Oxide Semiconductor) : RAM kecil berukuran 64 byte yang menyimpan setting BIOS saat komputer sedang dimatikan. Command Prompt : Aplikasi DOS pada Sistem Operasi Windows. Compiller : Program yang menterjemahkan perintah dari bahasa tingkat tinggi ke kode mesin. Console : sama seperti Command Prompt. Control bus : Control bus digunakan untuk mengontrol penggunaan serta akses ke data base dan address base. Terdiri atas 4 sampai 10 jalur paralel. Core : Bagian inti dari sebuah prosesor. Crack : Sebuah program kecil yang berfungsi untuk membuat software yang bersifat shareware atau komersial agar dapat terus digunakan (full versi). Data bus : Merupakan jalur – jalur perpindahan data antar modul dalam sistem komputer. Karena pada masing – masing jalur saluran hanya dapat membawa 1 bit data, oleh karena itu jumlah saluran menentukan jumlah bit yang dapat ditransfer pada suatu saat. Lebar data base ini menentukan kinerja sistem secara keseluruhan. Sifatnya Bidirectional, artinya CPU dapat membaca dan menerima data melalui data bus. Data bus biasanya terdiri atas 8, 16, 32, atau 64 jalur paralel. Database (software) : Sekelompok informasi yang tersimpan di file yang dapat ditemukan dengan mudah. Desktop : Tampilan menu pada OS; biasanya terdapat icon dan wallpaper; jenis casing yang berbentuk mendatar / horizontal. Desktop Publishing : Sistem yang menghasilkan media cetak, memakai PC yang dilengkapi dengan software khusus. DMA (Direct Memory Access) : Akses memori secara langsung. Chip yang berfungsi untuk mengendalikan proses pengaksesan memori secara langsung. Alat pengendali memori yang membantu mempercepat kerja CPU dalam proses pengolahan data. Dissasembler : Program yang mengubah kode mesin menjadi bahasa assembler. Driver : Software yang digunakan untuk mengendalikan hardware agar mampu bekerja atau agar dapat bekerja secara optimal. Direktori : Sama dengan folder. Disc : Piringan penyimpanan pada media penyimpanan jenis optik. Disk Drive : Media penyimpanan data pada komputer atau perangkat portable lain. DOS (Disk Operating System) : Program untuk PC yang membawa perintah teks untuk menjalankan program. Elemen komputer : Kesatuan komponen penyusun komputer dan merupakan bagian penting dari komputer agar komputer dapat digunakan. EXT2 : Sistem partisi format Linux. Extension : Format sebuah file yang menentukan jenis dan aplikasi yang membuka file tersebut. Ada ribuan atau lebih jenis ekstension. Contoh ekstension pada file misalnya *.exe (executable), *.dll (dinamic link library), *.sys (system file), *.bat (MS – DOS batch file), *.jpg (JPEG), *.png (portable network graphic), *.flac (free losseness audio codec), *.mp3 (MPEG 3 layer audio), *.avi (audio video interleave), dan lain lain. Extract : Kegiatan mengembalikan file yang terarsip (terkompres) ke struktur dan ukuran aslinya. E-Mail (Electronic Mail) : Metode pengiriman pesan antar komputer dengan jaringan. FAT (File Allocation Table) : Sistem media penyimpanan format Windows/sistem partisi harddisk. Floppy Disk : Media penyimpanan data berbentuk piringan magnetik dan dapat menyimpan data berukuran kecil. Freeware : Merupakan software yang bersifat gratis yang dapat terus digunakan; freeware bisa diperbanyak dan didistribusikan selama tidak untuk tujuan komersial (perdagangan atau bisnis) dan hanya dapat digunakan untuk perseorangan/pribadi. FSB (Front Side Bus) : Adalah kecepatan koneksi dari bus yang mempunyai satuan kecepatan dalam melakukan pertukaran data, satuan yang digunakan adalah Mega Hertz (MHz). FTP (File Transfer Protocol) : Merupakan teknologi yang digunakan untuk melakukan transfer file dari satu komputer ke komputer lain di internet dengan menggunakan konsep client server. Bluetooth juga mendukung fungsi ini. Gateways : Perangkat jaringan yang berfungsi untuk menghubungkan dua jaringan yang menggunakan protokol yang berbeda sehingga jaringan tersebut dapat saling berkomunikasi satu sama lain. GPRS (General Pocket Radio Service) : Merupakan teknologi yang memungkinkan kita untuk mengakses internet dimanapun selama sinyal GPRS tersebut ada. GPRS adalah adalah perangkat pemancar yang menggunakan gelombang radio. Perangkat nirkabel yang mempunyai GPRS misalnya telepon seluler atau PDA (yang mendukung fasilitas GPRS). Kecepatan akses GPRS maksimal ±400 KBps. GUI (Graphical User Interface) : Tampilan sebuah OS yang menggunakan unsur grafik dalam interfacenya. Hacker : Seseorang atau sekelompok orang yang secara ilegal bisa mengakses data dan informasi dalam komputer orang lain untuk mengganggu pekerjaan orang lain, merusak sebuah sistem informasi, pencurian dan jual – beli data/informasi, dan untuk tindak kejahatan lainnya; hacker juga menciptakan virus atau sejenisnya. Harddisk : Media penyimpanan data utama pada komputer yang menggunakan piringan keras bermagnet yang memungkinkan data dapat disimpan dalam titik – titik bermagnet. Head : Kepala / ujung perekam pada harddisk yang berfungsi untuk membaca atau menulis data. Heatsink : Sebuah lempengan aluminium atau kipas yang berfungsi untuk mengurangi panas pada periferal komputer atau sebagai pendingin periferal agar tidak overheating. Host : Sebuah komputer dalam sebuah jaringan yang menyediakan layanan untuk komputer lain yang tersambung dengan jaringan yang sama. Hub : Sebuah perangkat jaringan yang digunakan untuk memperbanyak client. HTML (Hyper Text Markup Language) : Dokumen/script halaman web yang lebih kompleks yang menyatukan teks, animasi dan gambar sehingga halaman web menjadi lebih menarik. Beberapa virus mampu menginfeksi file jenis ini. Icon : Sebuah gambar kecil/simbol yang mewakili aplikasi/folder, sehingga mudah untuk dicari dan diingat. IDE (Integrated Drive Electronics) : yaitu standar interface harddisk dan CD ROM lama yang masih ada. Murah, dan terintegrasi dengan motherboard merupakan alasan teknologi ini tetap ada. Jumlah IDE ada 4 buah tiap motherboard dan koneksi dengan kabel pipih 80 pin, interface yang bottleneck dan menghambat panas. Interface : Antarmuka; hubungan atau batasan umum antara dua unit atau alat; batasan umum antara sistem pengolahan data otomatis atau bagian suatu sistem tunggal. Internet : Jaringan komputer yang memiliki jangkauan seluruh dunia. Intranet : Sebuah jaringan atau sumber daya yang digunakan untuk kepentingan internal sebuah perusahaan/instansi dengan menggunakan jaringan komputer yang ada. IRC (Internet Relay Chart) : Merupakan aplikasi internet yang digunakan untuk chatting. Layanan ini hampir sama dengan news group, tetapi tidak dikhususkan pada topik tertentu. Untuk menggunakan layanan ini, pengguna biasanya cukup mendaftar ke server IRC yang diinginkan. ISP (Internet Service Provider) : Perusahaan yang menawarkan dan menyediakan layanan akses internet ke kalangan umum dengan mengenakan biaya. Kernel : Bagian inti dari sebuah sistem operasi. Keyboard : Seperangkat papan dengan ratusan tombol yang digunakan untuk memasukkan perintah. Keygen : Merupakan sebuah program kecil yang berfungsi untuk menghasilkan kata kunci yang berlainan yang berguna pada saat registrasi software dimana harus memasukkan kata kunci (product key). Laser : Sinar berintensitas tinggi dan sangat terang yang bergerak dengan lurus. LCD (Liquid Crystal Display) : Alat penghasil gambar yang menggunakan ribuan sampai jutaan piksel agar dapat menghasilkan citra atau teks. Layar LCD dapat berfungsi karena adanya kristal cair yang menghasilkan gambar jika ada arus listrik mengalir, menghalangi cahaya sehingga menghasilkan pola gambar/teks. Local Area Network (LAN) : Sekelompok komputer yang dihubungkan bersama dalam satu gedung / area yang tidak terlalu luas. Login : Proses masuk ke layanan online. LSB (Least Significan Bits) : Unit terkecil dari informasi dalam suatu bilangan biner. Satu bit cukup untuk menyatakan perbedaan antara ya dan tidak, atas dan bawah, on dan off, satu dan nol. Komputer harus menampilkan informasi dalam bit karena sirkuit elektronik yang dibuat hanya memiliki dua keadaan, on atau off. Dalam komputer suatu informasi disusun dalam 8 bit atau sama dengan 1 byte. Main Memory : Memori/penyimpanan data utama pada komputer. Memori (RAM) : Sebuah papan tipis yang berisi chip yang berfungsi untuk menyimpan data sementara saat komputer dihidupkan. Semakin besar ukuran RAM semakin cepat kinerja komputer. Modem : Alat yang berfungsi untuk menghubungkan komputer dengan jaringan sehingga dapat berkomunikasi dan bertukar data. Monitor : Alat yang digunakan untuk menampilkan dan merupakan hasil output dari proses komputer yang disebut soft copy. Mouse : Peralatan input untuk menggerakkan tanda penunjuk/pointer dan merupakan alat untuk mempermudah pengoperasian OS berbasis GUI. Motherboard : Bagian utama pada komputer yang berupa PCB dan berisi ribuan sirkuit yang bergabung menjadi sebuah sistem komputer; sebuah papan yang berisi slot/port dan berfungsi untuk menancapkan dan menghubungkan periferal utama komputer. Multitasking : Jenis Sistem Operasi yang mampu menjalankan lebih dari satu aplikasi pada waktu yang bersamaan. Network (jaringan) komputer : Sekelompok komputer yang saling terhubung dan memungkinkan terjadinya pemakaian sumber daya (seperti harddisk, printer, scanner, maupun CD drive) dan komunikasi data secara langsung. NTFS (New Technology File System) : Sistem media penyimpanan format Windows/sistem partisi harddisk yang lebih stabil dibandingkan dengan FAT. Open Source/Public Domain : Merupakan software yang bersifat gratis dan bisa digunakan untuk keperluan apa saja tanpa batasan. Artinya, kita bisa memperbanyak dan memodifikasi software tersebut untuk kepentingan komersial. Kode – kode atau struktur program ini juga disertakan sehingga pengguna bisa memodifikasi software ini sesuai dengan keinginannya. OS (Operating System) : Software mendasar yang berfungsi sebagai penghubung antara user dengan komputer. Overclock : Adalah suatu metode untuk memaksimalkan/meningkatkan kinerja sistem komputer atau menaikkan kecepatan dari suatu komponen komputer tanpa harus membeli periferal yang baru. Overheat : Kelebihan panas yang ditimbulkan oleh periferal tertentu dan dapat memperpendek usia komponen atau periferal yang bersangkutan. Patch : Merupakan turunan dari crack dimana patch digunakan untuk software yang harus registrasi online (tanpa memasukkan serial number). Pattern : Kelompok data dalam satu kesatuan pada RAM, umumnya 1 byte = 8 bit. PCB (Printable Componen Board) : Sebuah papan plastik yang berisi alur – alur konduktor teratur yang memungkinkan seluruh komponen dapat berhubungan dan membentuk satu kesatuan sistem sirkuit elektronik. PDF (Portable Document Format) : Format dokumen yang mempunyai kualitas yang lebih kecil dibandingkan format Word. Perangkat keras (Hardware) : Elemen komputer yang dapat dilihat dan disentuh secara fisik dan mengendalikan kegiatan komputer yang sebenarnya. Perangkat lunak (Software) : Program dan data yang tidak dapat disentuh secara fisik dan tersimpan dalam hardware yang dapat menjalankan komputer dan mengendalikan hardware. Periferal : Peralatan pendukung (hardware) yang dibutuhkan oleh sebuah PC agar dapat bekerja secara optimal. PIC (Programmable Interupt Controller) : Kendali sela terprogram. Chip yang berfungsi untuk mengendalikan proses penyelaan antar periferal. Alat pengendali sela periferal yang membantu kerja CPU dalam proses penyelaan. Piksel : Persegi kecil yang berkelompok membentuk gambar atau teks. Piksel dapat berwarna atau monokrom. Cara kerja piksel sama dengan cara kerja printer dot matrix, yaitu dengan menggunakan hentakkan jarum yang membentuk titik – titik gambar atau teks. Pin : Konektor kecil yang berfungsi untuk menghubungkan komponen satu dengan yang komponen yang lainnya. Platter : Piringan keras bermagnet tempat menyimpan data pada harddisk. Portable : -Hardware : Perangkat yang dapat dilepas dari komputer atau dapat dibawa – bawa dengan mudah dan praktis. -Software : Program yang dapat dibuka di path mana saja bahkan dapat dibuka di Removable Drive tanpa harus diinstal pada komputer. POST (Power On Self-Test) : yaitu test yang dilakukan oleh PC untuk mengecek fungsi-fungsi komponen pendukung PC apakah bekerja dengan baik. Power Supply : Suatu rangkaian elektronik yang berfungsi sebagai pencatu daya/pemberi sumber tegangan/arus pada peralatan komputer. Printer : Alat yang digunakan untuk mencetak data atau gambar ke kertas yang disebut dengan hard copy. PSU (Power Supply Unit) : Lihat POWER SUPPLY. Read Only Memory (ROM) : Memori yang bersifat tetap dalam menyimpan data sehingga meskipun komputer dimatikan data tetap tersimpan di dalamnya. Di dalam ROM terdapat software penting yang digunakan untuk mengendalikan proses dasar komputer yang disebut dengan BIOS. RAID (Redudancy Array of Independent Disk) : Merupakan sekumpulan diskdrive yang dianggap oleh OS sebagai drive tunggal. Recovery dan security menjadi prioritas. Recovery : Kegiatan mengembalikan/memperbaiki file yang terhapus atau rusak. Register : Merupakan alat penyimpanan kecil yang mempunyai kecepatan akses cukup tinggi, yang digunakan untuk menyimpan data dan instruksi lainnya yang sedang diproses sementara data dan instruksi lainnya menunggu giliran untuk diproses serta masih disimpan di dalam memori utama. Removable Disk : Media penyimpanan yang bersifat portable/dapat dibawa ke mana – mana dengan mudah dan praktis. Repeater : Perangkat jaringan yang berfungsi untuk memperkuat dan melakukan refresh pada sinyal sehingga dapat dikirim lebih jauh. Resolusi : Kualitas dan kejernihan sebuah gambar; dalam ukuran piksel, dot (titik)/inchi, atau piksel/inchi. Router : Perangkat jaringan yang berfungsi untuk membaca alamat pesan dan memforward pesan tersebut ke komputer berikutnya sampai pada akhir tujuan. RPM (Rotation per Minute) : Satuan kecepatan perputaran silinder dalam 1 menit, misalnya sebuah harddisk mempunyai kecepatan putar 7200 RPM, berarti platter harddisk tersebut dapat berputar hingga 7200 putaran per menit. Scanner : Alat yang dapat mengubah gambar/teks menjadi kode biner/digital sehingga dapat ditampilkan di monitor. SCSI (Small Computer Standard Interface) : Yaitu interface dengan kecepatan 160 MB/detik. Jenis SCSI (SCASI I, Wide SCSI, Ultra wide) menggunakan card tersendiri. Motherboard teknologi baru sudah menyertakan card SCSI nya. SCSI biasanya digunakan untuk system server, yang menuntut kinerja tinggi. Sistem SCSI dikenal dengan teknologi RAID, sistem penyusunan, penulisan, keamanan dengan beberapa harddisk. Server : Merupakan komputer induk dalam jaringan yang terhubung ke banyak komputer sebagai penyedia layanan informasi atau data. Shareware : Merupakan software yang merupakan “sampel” dari software yang sebenarnya; pengguna dapat menggunakan software ini tetapi mempunyai batasan untuk menggunakannya. Agar tetap dapat menggunakannya, pengguna harus membeli hak (lisensi) software tersebut. Sharing : Pemakaian sumber daya bersama pada sebuah jaringan komputer. Side : Kepala/ujung perekam pada disket yang berfungsi untuk membaca/menulis data. Slot : Media penghubung komputer yang berfungsi untuk menancapkan periferal yang berbentuk kartu/card. Storage : Media penyimpanan. Update : Kegiatan memperbarui software ke versi terbaru/terakhir. Upload : Kegiatan pengiriman data dari sebuah komputer ke komputer lain yang terhubung dengan jaringan. Upgrade : Kegiatan memperbarui hardware ke jenis yang lebih baru/terakhir. User : Pengguna komputer. Utility : Software sistem yang membantu dalam memperbaiki sistem komputer. Virus/Malware (Malicious Software)/Trojan Horse/Worm : Program komputer yang dibuat untuk merusak/menghancurkan data, merusakkan sistem komputer, mencuri data atau untuk kepentingan kejahatan lainnya. Virus menyebar melalui jaringan internet atau email dan media penyimpanan. Volatile : Jenis media simpan yang sementara, artinya data akan hilang jika tidak ada arus listrik yang mengaliri media simpan tersebut. WiFi (Wireless Fidelity)/WLAN (Wireless LAN) : Merupakan jaringan lokal tanpa kabel yang menggunakan gelombang dengan frekuensi yang tinggi (2.4 GHz) dan berjangkauan panjang. Dengan menggunakan WiFi kita dapat mengakses internet dengan catatan komputer mempunyai WiFi card dan berada dalam area jangkauan sinyal hotspot WiFi. XML (Extensible Markup Language) : Standar bahasa/script untuk dokumen web. Zip/RAR : Format file yang mengkompres beberapa file menjadi 1 file dan berukuran lebih kecil dari file aslinya.
File ataupun data merupakan suatu hal yang penting untuk dijaga, ketika kita mempunyai sebuah file yang kita buat di Microsoft Word ataupun di Microsoft Excel yang menurut kita penting, maka sebaiknya kita harus bisa menjaga file itu dengan sebaik-baiknya dan di save dengan aman...Apa yang terjadi jika file yang kita anggap penting itu diketahui orang lain????? Pastinya kita tidak menginginkan hal itu terjadi bukan??? Maka alangkah baiknya kita mengunci file tersebut ataupun kita beri password,..saya akan memberikan cara bagaimana memberi password pada file Word ataupun Excel yang kita buat, sehingga orang lain tidak bisa membukanya dengan mudah…Bagaimana sih caranya…??? Sabar dong :P Kita mulai bagaimana mengunci File Word Pertama sekali pastikan kita sudah menginstal program Microsoft Office di PC ataupun Notebook kita Setelah di install klik menu start – All program – Microsoft Office – lalu pilih Microsoft Word Setelah di pilih pastinya kita akan memasuki jendela Word…dan mulailah anda menari-nari di atas keyboard..hehe isi lah file dokumen anda yang ingin anda kunci nantinya.. setelah anda selesai membuat sebuah dokumen rahasia anda lalu simpanlah dan kemudian jangan lupa anda password agar orang lain tidak bisa sembarangan membuka file2 anda… caranya klik Office button yang berada di kiri paling atas pada jendela word anda..setelah anda klik pilih prepare lalu pilih Encrypt Document
Setelah itu masukkan password anda baru klik OK Kemudian ulangi lagi password anda setelah itu Klik OK Sekarang file Word anda sudah terenkripsi lalu simpan file word anda… Sekarang coba buka file word anda dan lihat apa yang akan terjadi jreng….jreng file word anda sekarang minta password..masukkan password yang telah anda buat tadi… Bagaimana mengunci file Excel? Hampir sama dengan cara mengunci file di word tidak ada bedanya…yang membedakan hanyalah ketika kita memilih program Microsoft Word dan Microsoft Excel di menu start lalu pilih all program lalu pilih Microsoft Excel atau Microsoft Word..hehehe Peace :D Semoga artikel ini bermanfaat :D

Pesan agung para salaf ,untukmu wahai bidadari dunia

Sabtu, 07 April 2012
Abdullah bin Ja’far bin Abi Thalib berwasiat kepada puterinya, “Janganlah engkau cemburu, sebab itu adalah kunci perceraian, dan janganlah engkau suka mencela..., karena hal itu menimbulkan kemurkaan. Bercelaklah, karena hal itu adalah perhiasan paling indah, dan farfum yang paling baik adalah air.”
Abud Darda’ berkata kepada isterinya, “Jika engkau melihatku marah, maka redakanlah kemarahanku. Jika aku melihatmu marah kepadaku, maka aku meredakanmu. Jika tidak, kita tidak harmonis.”

Ambillah pemaafan dariku, maka engkau melanggengkan cintaku.
Janganlah engkau berbicara dengan keras sepertiku, ketika aku sedang marah
Janganlah menabuhku (untuk memancing kemarahan) seperti engkau menabuh rebana, sekalipun. Sebab, engkau tidak tahu bagaimana orang yang ditinggal pergi

Janganlah banyak mengeluh sehingga melenyapkan dayaku
Lalu hatiku enggan terhadapmu; sebab hati itu berbolak-balik
Sesungguhnya aku melihat cinta dan kebencian dalam hati
Jika keduanya berhimpun, maka cinta pasti akan pergi

‘Amr bin Hajar, Raja Kindah, meminang Ummu Ayyas binti ‘Auf. Ketika dia akan dibawa kepada suaminya, ibunya, Umamah binti al-Haris menemui puterinya lalu berpesan kepadanya dengan suatu pesan yang menjelaskan dasar-dasar kehidupan yang bahagia dan kewajibannya kepada suaminya yang patut menjadi undang-undang bagi semua wanita.

Ia berpesan:“Wahai puteriku, engkau berpisah dengan suasana yang darinya engkau keluar, dan engkau beralih pada kehidupan yang di dalamnya engkau naik untuk orang yang lalai dan membantu orang yang berakal. Seandainya wanita tidak membutuhkan suami karena kedua orang tuanya masih cukup dan keduanya sangat membutuhkanya, niscaya akulah orang yang paling tidak membutuhkannya. Tetapi kaum wanita diciptakan untuk laki-laki, dan karena mereka pula laki-laki diciptakan.

Wahai puteriku, sesungguhnya engkau berpisah dengan suasana yang darinya engkau keluar dan engkau berganti kehidupan, di dalamnya engkau naik kepada keluarga yang belum engkau kenal dan teman yang engkau belum terbiasa dengannya. Ia dengan kekuasaannya menjadi pengawas dan raja atasmu, maka jadilah engkau sebagai abdi, niscaya ia menjadi abdimu pula. Peliharalah untuknya 10 perkara, niscaya ini akan menjadi kekayaan bagimu.

Pertama dan kedua, tunduk kepadanya dengan qana’ah (merasa cukup), serta mendengar dan patuh kepadanya.

Ketiga dan keempat, memperhatikan mata dan hidungnya. Jangan sampai matanya melihat suatu keburukan darimu, dan jangan sampai mencium darimu kecuali aroma yang paling harum.

Kelima dan keenam, memperhatikan tidur dan makannya. Karena terlambat makan akan bergejolak dan menggagalkan tidur itu membuat orang marah.

Ketujuh dan kedelapan, menjaga hartanya dan memelihara keluarga dan kerabatnya. Inti perkara berkenaan dengan harta ialah mengaturnya dengan baik, sedangkan berkenaan dengan keluarga ialah menghargainya dengan baik.

Kesembilan dan kesepuluh, jangan menentang perintahnya dan jangan menyebarkan rahasianya. Karena jika engkau menyelisihi perintahnya, maka hatinya menjadi kesal dan jika engkau menyebarkan rahasianya, maka engkau tidak merasa aman terhadap pengkhianatannya. Kemudian janganlah engkau bergembira di hadapannya ketika dia bersedih, dan jangan pula bersedih di hadapannya ketika dia bergembira”

Ummu Ma’ashirah menasihati puterinya dengan nasihat berikut ini yang telah diramunya dengan senyum dan air matanya: “Wahai puteriku, engkau akan memulai kehidupan yang baru… Suatu kehidupan yang tiada tempat di dalamnya untuk ibumu, ayahmu, atau untuk seorang pun dari saudaramu. Engkau akan menjadi teman bagi seorang pria yang tidak ingin ada seorangpun yang menyekutuinya berkenaan denganmu hingga walaupun ia berasal dari daging dan darahmu. Jadilah engkau sebagai isteri, wahai puteriku, dan jadilah engkau sebagai ibu baginya. Jadikanlah ia merasa bahwa engkau adalah segalanya dalam kehidupannya dan segalanya dalam dunianya. Ingatlah selalu bahwa suami itu anak-anak yang besar, jarang sekali kata-kata manis yang membahagiakannya. Jangan engkau menjadikannya merasa bahwa dengan dia menikahimu, ia telah menghalangimu dari keluargamu.

Perasaan ini sendiri juga dirasakan olehnya. Sebab, dia juga telah meninggalkan rumah kedua orang tuanya dan meninggalkan keluarganya karenamu. Tetapi perbedaan antara dirimu dengannya ialah perbedaan antara wanita dan laki-laki. Wanita selalu rindu kepada keluarganya, kepada rumahnya di mana dia dilahirkan, tumbuh menjadi besar dan belajar. Tetapi dia harus membiasakan dirinya dalam kehidupan yang baru ini. Ia harus mencari hakikat hidupnya bersama pria yang telah menjadi suami dan ayah bagi anak-anaknya. Inilah duniamu yang baru, wahai puteriku. Inilah masa kini dan masa depanmu. Inilah mahligaimu, di mana kalian berdua bersama-sama menciptakannya.
Adapun kedua orang tuamu adalah masa lalu. Aku tidak memintamu melupakan ayah dan ibumu serta saudara-saudaramu, karena mereka tidak akan melupakanmu selama-lamanya. Wahai sayangku, bagaimana mungkin ibu akan lupa belahan hatinya? Tetapi aku meminta kepadamu agar engkau mencintai suamimu, mendampingi suamimu, dan engkau bahagia dengan kehidupanmu bersamanya.”

(Panduan Lengkap Nikah Dari A Sampai Z, Penulis Abu Hafsh Usamah bin Kamal bin Abdir Razzaq, Penterjemah Ahmad Saikhu, Penerbit Pustaka Ibnu Katsir)Lihat Selengkapnya
Ada seorang istri memberikan Tantangan kepada suaminya untuk hidup tanpa dirinya.Dia minta kepada suaminya untuk tidak ada komunikasi sama sekali di antara mereka selama sehari..

Si istri berkata kepada s...uaminya itu, ”Bila engkau bisa melewati itu, aku akan mencintaimu selamanya”.

Dan sang suami pun setuju. Dia tidak sms / telpon istrinya seharian..
Tanpa si suami ketahui bahwa istrinya hanya memiliki 24 jam untuk hidup, karena dia terkena kanker..

Keesokan harinya sang suami itu pulang ke rumah. Air matanya pun tiba-tiba menetes melihat istrinya sudah terbaring dengan surat di tangan yang bertuliskan “Engkau Berhasil Sayang, bisakah engkau lakukan itu setiap hari..? Sungguh aku sangat cinta engkau duhai suamiku"

~.~ ~.~ ~.~

Don’t Ever lost contact with someone you love, you’ll never know what’s gonna happen the next day, or the day after that...( Jangan Pernah kehilangan kontak dengan seseorang yang Engkau cintai, Engkau tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi keesokan harinya, atau sehari setelah itu ..)

~.~ ~.~ ~.~

Jangan Cintai Seseorang Setinggi Langit Karena Langit Bisa Runtuh..
Jangan Cintai Seseorang Sedalam Lautan Karena Lautan Bisa Surut..
Jangan Cintai Seseorang Sebesar Dunia Karena Dunia Bisa Hancur…
Cukup Cintai Seseorang Seujung Kuku, Walau Kecil, Walau Selalu Dipotong, Ia Akan Selalu Tumbuh...

SUBHANALLAH

Kisah yang sangat sedih, penyesalan seorang istri yang tidak memperhatikan suaminya dan menyia-nyiakan cinta suaminya...:'( [:'(]

Ketika suaminya telah tiada, dia baru sadar betapa besarny...a cinta suaminya kepada dia.

======================================

Aku membencinya, itulah yang selalu kubisikkan dalam hatiku hampir sepanjang kebersamaan kami. Meskipun menikahinya, aku tak pernah benar-benar menyerahkan hatiku padanya. Menikah karena paksaan orangtua, membuatku membenci suamiku sendiri.

Walaupun menikah terpaksa, aku tak pernah menunjukkan sikap benciku. Meskipun membencinya, setiap hari aku melayaninya sebagaimana tugas istri. Aku terpaksa melakukan semuanya karena aku tak punya pegangan lain. Beberapa kali muncul keinginan meninggalkannya tapi aku tak punya kemampuan finansial dan dukungan siapapun. Kedua orangtuaku sangat menyayangi suamiku karena menurut mereka, suamiku adalah sosok suami sempurna untuk putri satu-satunya mereka.

Setelah menikah, aku menjadi istri yang teramat manja. Kulakukan segala hal sesuka hatiku. Suamiku juga memanjakanku sedemikian rupa. Aku tak pernah benar-benar menjalani tugasku sebagai seorang istri. Aku selalu bergantung padanya karena aku menganggap hal itu sudah seharusnya setelah apa yang ia lakukan padaku. Aku telah menyerahkan hidupku padanya sehingga tugasnyalah membuatku bahagia dengan menuruti semua keinginanku.

Di rumah kami, akulah ratunya. Tak ada seorangpun yang berani melawan. Jika ada sedikit saja masalah, aku selalu menyalahkan suamiku. Aku tak suka handuknya yang basah yang diletakkan di tempat tidur, aku sebal melihat ia meletakkan sendok sisa mengaduk susu di atas meja dan meninggalkan bekas lengket, aku benci ketika ia memakai komputerku meskipun hanya untuk menyelesaikan pekerjaannya. Aku marah kalau ia menggantung bajunya di kapstock bajuku, aku juga marah kalau ia memakai pasta gigi tanpa memencetnya dengan rapi, aku marah kalau ia menghubungiku hingga berkali-kali ketika aku sedang bersenang-senang dengan teman-temanku.

Tadinya aku memilih untuk tidak punya anak. Meskipun tidak bekerja, tapi aku tak mau mengurus anak. Awalnya dia mendukung dan akupun ber-KB dengan pil. Tapi rupanya ia menyembunyikan keinginannya begitu dalam sampai suatu hari aku lupa minum pil KB dan meskipun ia tahu ia membiarkannya. Akupun hamil dan baru menyadarinya setelah lebih dari empat bulan, dokterpun menolak menggugurkannya.

Itulah kemarahanku terbesar padanya. Kemarahan semakin bertambah ketika aku mengandung sepasang anak kembar dan harus mengalami kelahiran yang sulit. Aku memaksanya melakukan tindakan vasektomi agar aku tidak hamil lagi. Dengan patuh ia melakukan semua keinginanku karena aku mengancam akan meninggalkannya bersama kedua anak kami.

Waktu berlalu hingga anak-anak tak terasa berulang tahun yang ke-delapan. Seperti pagi-pagi sebelumnya, aku bangun paling akhir. Suami dan anak-anak sudah menungguku di meja makan. Seperti biasa, dialah yang menyediakan sarapan pagi dan mengantar anak-anak ke sekolah. Hari itu, ia mengingatkan kalau hari itu ada peringatan ulang tahun ibuku. Aku hanya menjawab dengan anggukan tanpa mempedulikan kata-katanya yang mengingatkan peristiwa tahun sebelumnya, saat itu aku memilih ke mal dan tidak hadir di acara ibu. Yaah, karena merasa terjebak dengan perkawinanku, aku juga membenci kedua orangtuaku.

Sebelum ke kantor, biasanya suamiku mencium pipiku saja dan diikuti anak-anak. Tetapi hari itu, ia juga memelukku sehingga anak-anak menggoda ayahnya dengan ribut. Aku berusaha mengelak dan melepaskan pelukannya. Meskipun akhirnya ikut tersenyum bersama anak-anak. Ia kembali mencium hingga beberapa kali di depan pintu, seakan-akan berat untuk pergi.

Ketika mereka pergi, akupun memutuskan untuk ke salon. Menghabiskan waktu ke salon adalah hobiku. Aku tiba di salon langgananku beberapa jam kemudian. Di salon aku bertemu salah satu temanku sekaligus orang yang tidak kusukai. Kami mengobrol dengan asyik termasuk saling memamerkan kegiatan kami. Tiba waktunya aku harus membayar tagihan salon, namun betapa terkejutnya aku ketika menyadari bahwa dompetku tertinggal di rumah. Meskipun merogoh tasku hingga bagian terdalam aku tak menemukannya di dalam tas. Sambil berusaha mengingat-ingat apa yang terjadi hingga dompetku tak bisa kutemukan aku menelepon suamiku dan bertanya.

“Maaf sayang, kemarin Farhan meminta uang jajan dan aku tak punya uang kecil maka kuambil dari dompetmu. Aku lupa menaruhnya kembali ke tasmu, kalau tidak salah aku letakkan di atas meja kerjaku.” Katanya menjelaskan dengan lembut.

Dengan marah, aku mengomelinya dengan kasar. Kututup telepon tanpa menunggunya selesai bicara. Tak lama kemudian, handphoneku kembali berbunyi dan meski masih kesal, akupun mengangkatnya dengan setengah membentak. “Apalagi??”

“Sayang, aku pulang sekarang, aku akan ambil dompet dan mengantarnya padamu. Sayang sekarang ada dimana?” tanya suamiku cepat , kuatir aku menutup telepon kembali. Aku menyebut nama salonku dan tanpa menunggu jawabannya lagi, aku kembali menutup telepon. Aku berbicara dengan kasir dan mengatakan bahwa suamiku akan datang membayarkan tagihanku. Si empunya Salon yang sahabatku sebenarnya sudah membolehkanku pergi dan mengatakan aku bisa membayarnya nanti kalau aku kembali lagi. Tapi rasa malu karena “musuh”ku juga ikut mendengarku ketinggalan dompet membuatku gengsi untuk berhutang dulu.

Hujan turun ketika aku melihat keluar dan berharap mobil suamiku segera sampai. Menit berlalu menjadi jam, aku semakin tidak sabar sehingga mulai menghubungi handphone suamiku. Tak ada jawaban meskipun sudah berkali-kali kutelepon. Padahal biasanya hanya dua kali berdering teleponku sudah diangkatnya. Aku mulai merasa tidak enak dan marah.

Teleponku diangkat setelah beberapa kali mencoba. Ketika suara bentakanku belum lagi keluar, terdengar suara asing menjawab telepon suamiku.

Aku terdiam beberapa saat sebelum suara lelaki asing itu memperkenalkan diri, “selamat siang, ibu. Apakah ibu istri dari bapak armandi?” kujawab pertanyaan itu segera.

Lelaki asing itu ternyata seorang polisi, ia memberitahu bahwa suamiku mengalami kecelakaan dan saat ini ia sedang dibawa ke rumah sakit kepolisian. Saat itu aku hanya terdiam dan hanya menjawab terima kasih. Ketika telepon ditutup, aku berjongkok dengan bingung. Tanganku menggenggam erat handphone yang kupegang dan beberapa pegawai salon mendekatiku dengan sigap bertanya ada apa hingga wajahku menjadi pucat seputih kertas.

Entah bagaimana akhirnya aku sampai di rumah sakit. Entah bagaimana juga tahu-tahu seluruh keluarga hadir di sana menyusulku. Aku yang hanya diam seribu bahasa menunggu suamiku di depan ruang gawat darurat. Aku tak tahu harus melakukan apa karena selama ini dialah yang melakukan segalanya untukku. Ketika akhirnya setelah menunggu beberapa jam, tepat ketika kumandang adzan maghrib terdengar seorang dokter keluar dan menyampaikan berita itu. Suamiku telah tiada. Ia pergi bukan karena kecelakaan itu sendiri, serangan stroke-lah yang menyebabkan kematiannya. Selesai mendengar kenyataan itu, aku malah sibuk menguatkan kedua orangtuaku dan orangtuanya yang shock. Sama sekali tak ada airmata setetespun keluar di kedua mataku. Aku sibuk menenangkan ayah ibu dan mertuaku. Anak-anak yang terpukul memelukku dengan erat tetapi kesedihan mereka sama sekali tak mampu membuatku menangis.

Ketika jenazah dibawa ke rumah dan aku duduk di hadapannya, aku termangu menatap wajah itu. Kusadari baru kali inilah aku benar-benar menatap wajahnya yang tampak tertidur pulas. Kudekati wajahnya dan kupandangi dengan seksama. Saat itulah dadaku menjadi sesak teringat apa yang telah ia berikan padaku selama sepuluh tahun kebersamaan kami. Kusentuh perlahan wajahnya yang telah dingin dan kusadari inilah kali pertama kali aku menyentuh wajahnya yang dulu selalu dihiasi senyum hangat. Airmata merebak dimataku, mengaburkan pandanganku. Aku terkesiap berusaha mengusap agar airmata tak menghalangi tatapan terakhirku padanya, aku ingin mengingat semua bagian wajahnya agar kenangan manis tentang suamiku tak berakhir begitu saja. Tapi bukannya berhenti, airmataku semakin deras membanjiri kedua pipiku. Peringatan dari imam mesjid yang mengatur prosesi pemakaman tidak mampu membuatku berhenti menangis. Aku berusaha menahannya, tapi dadaku sesak mengingat apa yang telah kuperbuat padanya terakhir kali kami berbicara.

Aku teringat betapa aku tak pernah memperhatikan kesehatannya. Aku hampir tak pernah mengatur makannya. Padahal ia selalu mengatur apa yang kumakan. Ia memperhatikan vitamin dan obat yang harus kukonsumsi terutama ketika mengandung dan setelah melahirkan. Ia tak pernah absen mengingatkanku makan teratur, bahkan terkadang menyuapiku kalau aku sedang malas makan. Aku tak pernah tahu apa yang ia makan karena aku tak pernah bertanya. Bahkan aku tak tahu apa yang ia sukai dan tidak disukai. Hampir seluruh keluarga tahu bahwa suamiku adalah penggemar mie instant dan kopi kental. Dadaku sesak mendengarnya, karena aku tahu ia mungkin terpaksa makan mie instant karena aku hampir tak pernah memasak untuknya. Aku hanya memasak untuk anak-anak dan diriku sendiri. Aku tak perduli dia sudah makan atau belum ketika pulang kerja. Ia bisa makan masakanku hanya kalau bersisa. Iapun pulang larut malam setiap hari karena dari kantor cukup jauh dari rumah. Aku tak pernah mau menanggapi permintaannya untuk pindah lebih dekat ke kantornya karena tak mau jauh-jauh dari tempat tinggal teman-temanku.

Saat pemakaman, aku tak mampu menahan diri lagi. Aku pingsan ketika melihat tubuhnya hilang bersamaan onggokan tanah yang menimbun. Aku tak tahu apapun sampai terbangun di tempat tidur besarku. Aku terbangun dengan rasa sesal memenuhi rongga dadaku. Keluarga besarku membujukku dengan sia-sia karena mereka tak pernah tahu mengapa aku begitu terluka kehilangan dirinya.

Hari-hari yang kujalani setelah kepergiannya bukanlah kebebasan seperti yang selama ini kuinginkan tetapi aku malah terjebak di dalam keinginan untuk bersamanya. Di hari-hari awal kepergiannya, aku duduk termangu memandangi piring kosong. Ayah, Ibu dan ibu mertuaku membujukku makan. Tetapi yang kuingat hanyalah saat suamiku membujukku makan kalau aku sedang mengambek dulu. Ketika aku lupa membawa handuk saat mandi, aku berteriak memanggilnya seperti biasa dan ketika malah ibuku yang datang, aku berjongkok menangis di dalam kamar mandi berharap ia yang datang. Kebiasaanku yang meneleponnya setiap kali aku tidak bisa melakukan sesuatu di rumah, membuat teman kerjanya kebingungan menjawab teleponku. Setiap malam aku menunggunya di kamar tidur dan berharap esok pagi aku terbangun dengan sosoknya di sebelahku.

Dulu aku begitu kesal kalau tidur mendengar suara dengkurannya, tapi sekarang aku bahkan sering terbangun karena rindu mendengarnya kembali. Dulu aku kesal karena ia sering berantakan di kamar tidur kami, tetapi kini aku merasa kamar tidur kami terasa kosong dan hampa. Dulu aku begitu kesal jika ia melakukan pekerjaan dan meninggalkannya di laptopku tanpa me-log out, sekarang aku memandangi komputer, mengusap tuts-tutsnya berharap bekas jari-jarinya masih tertinggal di sana. Dulu aku paling tidak suka ia membuat kopi tanpa alas piring di meja, sekarang bekasnya yang tersisa di sarapan pagi terakhirnyapun tidak mau kuhapus. Remote televisi yang biasa disembunyikannya, sekarang dengan mudah kutemukan meski aku berharap bisa mengganti kehilangannya dengan kehilangan remote. Semua kebodohan itu kulakukan karena aku baru menyadari bahwa dia mencintaiku dan aku sudah terkena panah cintanya.

Aku juga marah pada diriku sendiri, aku marah karena semua kelihatan normal meskipun ia sudah tidak ada. Aku marah karena baju-bajunya masih di sana meninggalkan baunya yang membuatku rindu. Aku marah karena tak bisa menghentikan semua penyesalanku. Aku marah karena tak ada lagi yang membujukku agar tenang, tak ada lagi yang mengingatkanku sholat meskipun kini kulakukan dengan ikhlas. Aku sholat karena aku ingin meminta maaf, meminta maaf pada Allah karena menyia-nyiakan suami yang dianugerahi padaku, meminta ampun karena telah menjadi istri yang tidak baik pada suami yang begitu sempurna. Sholatlah yang mampu menghapus dukaku sedikit demi sedikit. Cinta Allah padaku ditunjukkannya dengan begitu banyak perhatian dari keluarga untukku dan anak-anak. Teman-temanku yang selama ini kubela-belain, hampir tak pernah menunjukkan batang hidung mereka setelah kepergian suamiku.
Empat puluh hari setelah kematiannya, keluarga mengingatkanku untuk bangkit dari keterpurukan. Ada dua anak yang menungguku dan harus kuhidupi. Kembali rasa bingung merasukiku. Selama ini aku tahu beres dan tak pernah bekerja.

Semua dilakukan suamiku. Berapa besar pendapatannya selama ini aku tak pernah peduli, yang kupedulikan hanya jumlah rupiah yang ia transfer ke rekeningku untuk kupakai untuk keperluan pribadi dan setiap bulan uang itu hampir tak pernah bersisa. Dari kantor tempatnya bekerja, aku memperoleh gaji terakhir beserta kompensasi bonusnya. Ketika melihatnya aku terdiam tak menyangka, ternyata seluruh gajinya ditransfer ke rekeningku selama ini. Padahal aku tak pernah sedikitpun menggunakan untuk keperluan rumah tangga. Entah darimana ia memperoleh uang lain untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga karena aku tak pernah bertanya sekalipun soal itu.Yang aku tahu sekarang aku harus bekerja atau anak-anakku takkan bisa hidup karena jumlah gaji terakhir dan kompensasi bonusnya takkan cukup untuk menghidupi kami bertiga. Tapi bekerja di mana? Aku hampir tak pernah punya pengalaman sama sekali. Semuanya selalu diatur oleh dia.

Kebingunganku terjawab beberapa waktu kemudian. Ayahku datang bersama seorang notaris. Ia membawa banyak sekali dokumen. Lalu notaris memberikan sebuah surat. Surat pernyataan suami bahwa ia mewariskan seluruh kekayaannya padaku dan anak-anak, ia menyertai ibunya dalam surat tersebut tapi yang membuatku tak mampu berkata apapun adalah isi suratnya untukku.


“Istriku Liliana tersayang,

Maaf karena harus meninggalkanmu terlebih dahulu, sayang. maaf karena harus membuatmu bertanggung jawab mengurus segalanya sendiri. Maaf karena aku tak bisa memberimu cinta dan kasih sayang lagi. Allah memberiku waktu yang terlalu singkat karena mencintaimu dan anak-anak adalah hal terbaik yang pernah kulakukan untukmu.

Seandainya aku bisa, aku ingin mendampingi sayang selamanya. Tetapi aku tak mau kalian kehilangan kasih sayangku begitu saja. Selama ini aku telah menabung sedikit demi sedikit untuk kehidupan kalian nanti. Aku tak ingin sayang susah setelah aku pergi. Tak banyak yang bisa kuberikan tetapi aku berharap sayang bisa memanfaatkannya untuk membesarkan dan mendidik anak-anak. Lakukan yang terbaik untuk mereka, ya sayang.

Jangan menangis, sayangku yang manja. Lakukan banyak hal untuk membuat hidupmu yang terbuang percuma selama ini. Aku memberi kebebasan padamu untuk mewujudkan mimpi-mimpi yang tak sempat kau lakukan selama ini. Maafkan kalau aku menyusahkanmu dan semoga Tuhan memberimu jodoh yang lebih baik dariku.
Teruntuk Farah, putri tercintaku. Maafkan karena ayah tak bisa mendampingimu. Jadilah istri yang baik seperti Ibu dan Farhan, ksatria pelindungku. Jagalah Ibu dan Farah. Jangan jadi anak yang bandel lagi dan selalu ingat dimanapun kalian berada, ayah akan disana melihatnya. Oke, Buddy!”

Aku terisak membaca surat itu, ada gambar kartun dengan kacamata yang diberi lidah menjulur khas suamiku kalau ia mengirimkan note.

Notaris memberitahu bahwa selama ini suamiku memiliki beberapa asuransi dan tabungan deposito dari hasil warisan ayah kandungnya. Suamiku membuat beberapa usaha dari hasil deposito tabungan tersebut dan usaha tersebut cukup berhasil meskipun dimanajeri oleh orang-orang kepercayaannya. Aku hanya bisa menangis terharu mengetahui betapa besar cintanya pada kami, sehingga ketika ajal menjemputnya ia tetap membanjiri kami dengan cinta.

Aku tak pernah berpikir untuk menikah lagi. Banyaknya lelaki yang hadir tak mampu menghapus sosoknya yang masih begitu hidup di dalam hatiku. Hari demi hari hanya kuabdikan untuk anak-anakku. Ketika orangtuaku dan mertuaku pergi satu persatu meninggalkanku selaman-lamanya, tak satupun meninggalkan kesedihan sedalam kesedihanku saat suamiku pergi.

Kini kedua putra putriku berusia duapuluh tiga tahun. Dua hari lagi putriku menikahi seorang pemuda dari tanah seberang. Putri kami bertanya, “Ibu, aku harus bagaimana nanti setelah menjadi istri, soalnya Farah kan ga bisa masak, ga bisa nyuci, gimana ya bu?”

Aku merangkulnya sambil berkata “Cinta sayang, cintailah suamimu, cintailah pilihan hatimu, cintailah apa yang ia miliki dan kau akan mendapatkan segalanya. Karena cinta, kau akan belajar menyenangkan hatinya, akan belajar menerima kekurangannya, akan belajar bahwa sebesar apapun persoalan, kalian akan menyelesaikannya atas nama cinta.”

Putriku menatapku, “seperti cinta ibu untuk ayah? Cinta itukah yang membuat ibu tetap setia pada ayah sampai sekarang?”

Aku menggeleng, “bukan, sayangku. Cintailah suamimu seperti ayah mencintai ibu dulu, seperti ayah mencintai kalian berdua. Ibu setia pada ayah karena cinta ayah yang begitu besar pada ibu dan kalian berdua.”

Aku mungkin tak beruntung karena tak sempat menunjukkan cintaku pada suamiku. Aku menghabiskan sepuluh tahun untuk membencinya, tetapi menghabiskan hampir sepanjang sisa hidupku untuk mencintainya. Aku bebas darinya karena kematian, tapi aku tak pernah bisa bebas dari cintanya yang begitu tulus.

***
Begitulah penyesalan sang istri akhirnya, dia menangis dan menyesal. Ketika suaminya telah tiada, dia baru sadar betapa besarnya cinta suaminya kepada dia. Semoga hal ini tidak terjadi lagi dalam kehidupan sekarang tetapi hanya cintanya saja yang akan terjadi.


Kisah nyata yang diceritakan oleh Syaikh Abdul Muhsin Al Ahmad ini terjadi di Abha, ibu kota Provinsi Asir Arab Saudi.

“Setelah melaksanakan shalat Maghrib dia berhias, ...menggunakan gaun pengantin putih yang indah, mempersiapkan diri untuk pesta pernikahannya. Lalu dia mendengar azan Isya, dan dia sadar kalau wudhunya telah batal.

Dia berkata pada ibunya : “Bu, saya mau berwudhu dan shalat Isya.”

Ibunya terkejut : “Apa kamu sudah gila? Tamu telah menunggumu untuk melihatmu, bagaimana dengan make-up mu? Semuanya akan terbasuh oleh air.”

Lalu ibunya menambahkan : “Aku ibumu, dan ibu katakan jangan shalat sekarang! Demi Allah, jika kamu berwudhu sekarang, ibu akan marah kepadamu”

Anaknya menjawab : “Demi Allah, saya tidak akan pergi dari ruangan ini, hingga saya shalat. Ibu, ibu harus tahu “bahwa tidak ada kepatuhan kepada makhluk dalam kemaksiatan kepada Pencipta”!!

Ibunya berkata : “ Apa yang akan dikatakan tamu-tamu kita tentang mu, ketika kamu tampil dalam pesta pernikahanmu tanpa make-up?? Kamu tidak akan terlihat cantik dimata mereka! dan mereka akan mengolok-olok dirimu !

Anak nya berkata dengan tersenyum : “Apakah ibu takut karena saya tidak akan terrlihat cantik di mata makhluk? Bagaimana dengan Penciptaku? Yang saya takuti adalah jika dengan sebab kehilangan shalat, saya tidak akan tampak cantik dimata-Nya”.

Lalu dia berwudhu, dan seluruh make-up nya terbasuh. Tapi dia tidak merasa bermasalah dengan itu.

Lalu dia memulai shalatnya. Dan pada saat itu dia bersujud, dia tidak menyadari itu, bahwa itu akan menjadi sujud terakhirnya.

Pengantin wanita itu wafat dengan cara yang indah, bersujud di hadapan Pencipta-Nya.

Ya, ia wafat dalam keadaan bersujud. Betapa akhir yang luar biasa bagi seorang muslimah yang teguh untuk mematuhi Tuhannya!

Banyak orang tersentuh mendengarkan kisah ini. Ia telah menjadikan Allah dan ketaatan kepada-Nya sebagai prioritas pertama.

SUBHANALLAH

Dipersilahkan bagi yang ingin SHARE / TaG,
untuk TaG Sendiri'' atau Saling Bantu membantu NgEtaG Ya ^__^

Salam Ukhuwah Islamiyah sahabatku semua

~* Allah Selalu Ada Untukku,Untukmu dan Untuk Kita Semua *~
Keep Istiqomah + Keep Smile it's a Sunnah Ơ̴̴̴̴̴̴͡.̮Ơ̴̴͡

ƸӜƷ.¸¸¸.••..ƸӜƷ..••.¸¸¸.ƸӜƷ..••.¸¸¸.ƸӜƷ
"Cinta ALLAH di atas segalanya"
´´´¶¶¶¶¶¶´´´´´´¶¶¶¶¶¶´´´
´´¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶´´¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶´´´
´¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶´´´´¶¶¶¶´´´
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶´´´´¶¶¶¶´´´
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶´´¶¶¶¶¶ ´´´
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶ ´¶¶¶¶¶´´´
´¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶´´
´´´¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶´´´
´´´´´¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶´´´
´´´´´´´¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶´´´
´´´´´´´´´¶¶¶¶¶¶¶¶´´´
´´´´´´´´´´´¶¶¶¶´´´
´´´´´´´´´´´´¶¶ ´´´ ( Cinta Anik )

Bekas Perampok Jadi Ulama?

Jumat, 02 Maret 2012
Dialah Fudhoil bin 'Iyaadh. Nama lengkap beliau adalah Fudhoil bin 'Iyaadh bin Mas'uud bin Bisyr At-Tamimi Al-Yarbuu'iy. Kunyah beliau adalah Abu 'Ali, seorang ulama dan muhaddits besar yang hidup pada abad kedua, dan beliau wafat pada tahun 187 H
Banyak ulama besar yang mengambil ilmu dan meriwayatkan hadits dari beliau. Diantaranya adalah Ibnul Mubaarok, Yahyaa bin Sa'iid Al-Qotthoon, Sufyaan bin 'Uyainah, Abdurrohman bin Mahdi, dan Imam As-Syafi'i.
Bagiamanakah kisah taubat beliau?
Abu 'Ammaar Al-Husain bin Huraits berkata, "Aku mendengar Al-Fadhl bin Muusaa berkata, "
“Al-Fudhail bin ‘Iyadh dulunya adalah seorang perampok yang menghadang orang-orang di daerah antara daerah Abiwarda dan dan daerah Sarkhos. Sebab beliau bertaubat adalah beliau pernah terpikat dengan seorang wanita, maka tatkala beliau tengah memanjat tembok untuk menemui wanita tersebut, tiba-tiba saja beliau mendengar seseorang membaca friman Allah:

أَلَمْ يَأْنِ لِلَّذِينَ آمَنُوا أَنْ تَخْشَعَ قُلُوبُهُمْ لِذِكْرِ اللَّهِ
Belumkah datang waktunya bagi orang-orang yang beriman, untuk tunduk hati mereka mengingat Allah (QS Al-Hadid : 16).

Maka tatkala beliau mendengar lantunan ayat tersebut maka beliau langsung berkata: “Tentu saja wahai Rabbku. Sungguh telah tiba saatku (untuk tunduk hati mereka mengingat Allah).” Maka beliaupun kembali, dan beliaupun beristirahat di sebuah bangunan rusak, tiba-tiba saja di sana ada sekelompok orang yang sedang lewat. Sebagian mereka berkata: “Kita jalan terus,” dan sebagian yang lain berkata: “Kita istirahat saja sampai pagi, karena si Fudhail berada di arah jalan kita ini, dan ia akan menghadang dan merampok kita.”

(Mendengar hal ini) Fudhoilpun berakta “Kemudian aku merenung dan berkata: ‘Aku sedang melakukan kemaksiatan di malam hari (yaitu ia berusaha untuk mengintip sang wanita-pent) padahal sebagian dari kaum muslimin di sini ketakutan kepadaku (karena menyangka Fudhoil sedang menghadang mereka, padahal Fudhoil sedang mau mengintip wanita-pent), dan menurutku tidaklah Allah menggiringku kepada mereka ini melainkan agar aku berhenti (dari kemaksiatan ini). Ya Allah, sungguh aku telah bertaubat kepada-Mu dan aku jadikan taubatku itu dengan tinggal di Baitul Haram’.” (lihat biografi beliau di Siyar A'laam An-Nubalaa 8/421 dan Tahdziib At-Tahdziib dgn tahqiq ; 'Adil Mursyid 3/399)

Demi Allah sesungguhnya hidayah hanyalah ditangan Allah semata…., lihatlah Fuhdoil, ia dahulu adalah seorang perampok yang ditakuti oleh para pedagang. Ternyata beliau mendapat hidayah tatkala sedang hendak melakukan kemaksiatan dengan melampiaskan kerinduannya kepada sang wanita. Namun Allah malah memberi hidayah kepadanya dan menggerakkan hatinya untuk bertaubat. Sama sekali tidak ada usaha dari Fudhoil untuk bertaubat… Namun hidayah menyapa beliau, semata-mata karunia dari Allah Ta'aalaa.

Marilah para pembaca budiman renungkan…, betapa banyak diantara kita yang mendapatkan hidayah sehingga mengenal sunnah dengan tanpa kita sadari…, tanpa kita sengajai.., tanpa ada sedikitpun usaha dan campur tangan kita…akan tetapi semata-mata hidayah adalah karunia Allah.
Sungguh betapa banyak orang yang dahulunya tenggelam dalam kenisataan kemudian diberi hidayah oleh Allah sehingga akhirnya berubah 180 derajat menjadi seorang yang sholeh, bahkan menjadi ustadz??, bahkan… menjadi seorang syaikh yang tersohor…??, bahkan menjadi ulama…??. Sungguh penulis telah bertemu dengan semisal orang-orang tersebut.
Kita berucap sebagaimana ucapan para penghuni surga :

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي هَدَانَا لِهَذَا وَمَا كُنَّا لِنَهْتَدِيَ لَوْلا أَنْ هَدَانَا اللَّهُ
"Segala puji bagi Allah yang telah menunjuki Kami kepada (surga) ini. dan Kami sekali-kali tidak akan mendapat petunjuk kalau Allah tidak memberi Kami petunjuk. (QS Al-A'raaf : 43)

Namun sungguh menyedihkan tatkala perkaranya berbalik…!!, Bukankah ada seseorang yang dahulunya adalah orang yang sholeh taat beragama lantas berubah total menjadi pelaku maksiat…!! Oleh karenanya sungguh benar sebuah ungkapan "Lebih baik menjadi bekas perampok dari pada bekas ustadz".

Di antara petuah-petuah emas Fuhoil bi 'Iyaadh adalah sebagai berikut:

لَوْ أَنَّ لِي دَعْوَةً مُسْتَجَابَةً مَا جَعَلَتُهَا إِلاَّ فِي إِمَامٍ فَصَلاَحُ الِإمَامِ صَلاَحُ الْبِلاَدِ وَالْعِبَادِ

"Kalau seandainya aku memiliki sebuah doa yang mustajab (dikabulkan) maka aku akan mendoakan untuk kebaikan Imam (pemimpin/presiden) karena baiknya imam merupakan kebaikan bagi negeri dan masyarakat" (As-Siyar 8/434)

بَلَغَنِي أَنَّ الْعُلَمَاءَ فِيْمَا مَضَى كَانُوْا إِذَا تَعَلَّمُوا عَمِلُوا وَإِذَا عَمِلُوا شُغِلُوا وَإِذَا شُغِلُوا فُقِدُوا وَإِذَا فُقِدُوا طُلِبُوا فَإِذَا طُلِبُوا هَرَبُوا
"Telah sampai berita kepadaku bahwasanya para ulama dahulu jika mereka menuntut ilmu maka mereka mengamalkannya, dan jika mereka beramal maka mereka menjadi sibuk (beramal), dan jika mereka sibuk maka mereka tidak nampak, dan jika mereka tidak nampak maka merekapun dicari-cari, dan jika mereka dicari-cari maka merekapun lari menghindar" (As-Siyar 8/439-440)

يَا مِسْكِيْنُ أَنْتَ مُسِيءٌ وَتَرَى أَنَّكَ مُحْسِنٌ وَأَنْتَ جَاهِلٌ وَتَرَى أَنَّكَ عَالِمٌ وَتَبْخَلُ وَتَرَى أَنَّكَ كَرِيْمٌ وَأَحْمَقَ وَتَرَى أَنَّكَ عَاقِلٌ أَجَلُكَ قَصِيْرٌ وَأَمَلُكَ طَوِيْلٌ
"Wahai sungguh kasihan engkau, engkau adalah orang yang buruk namun engkau merasa bahwa engkau adalah orang yang baik, engkau bodoh namun engkau merasa seorang alim, engkau pelit namun engkau merasa dermawan, engkau dungu namun engkau merasa cerdas. Sesungguhnya ajalmu pendek sementara angan-anganmu panjang" (As-Siyar 8/440).

Al-Imam Adz-Dzahabi mengomentari perkataan Fudhoil ini dengan berkata :

إِيْ وَاللهِ صَدَقَ وَأَنْتَ ظَالِمٌ وَتَرَى أَنَّكَ مَظْلُوْمٌ وَآكِلٌ لِلْحَرَامِ وَتَرَى أَنَّكَ مُتَوَرِّعٌ وَفَاسِقٌ وَتَعْتَقِدُ أَنَّكَ عَدْلٌ وَطَالِبُ الْعِلْمِ لِلدُّنْيَا وَتَرَى أَنَّكَ تَطْلُبُهُ لله

"Demi Allah, sungguh benar perkataan Fudhoil. Engkau orang yang dzolim namun engkau merasa bahwa engkaulah yang terdzolimi, engkau memakan hasihttp://www.blogger.com/img/blank.gifl haram namun engkau merasa engkau adalah orang yang wara', engkau seorang yang fasiq namun engkau meyakini bahwa dirimu adalah orang yang bertakwa, engkau menuntut ilmu karena mencari dunia namun engkau merasa bahwa engkau menuntut ilmu karena Allah."

Firanda berkata, "Demi Allah, sungguh benar perkataan Fudhoil dan Ad-Dzahabi. Engkau orang yang mutasyaddid (keras) namun engkau merasa engkau adalah orang yang mu'tadil (tengah). Engkau sedang berlezat-lezat bergibah ria memakan bagkai daging saudara-saudaramu para dai namun engkau merasa telah membela sunnah dengan mentahdzir saudara-saudaramu tersebut. Engkau berakhlak buruk dan bermulut kotor namun engkau merasa bahwa engkau berakhlak mulia dan bertutur kata baik….Wallahul Musta'aan…"

Kisah seorang wanita yang bernama 'Abiir yang sedang dilanda penyakit kanker. Ia mengirimkan sebuah surat berisi kisahnya ke acara keluarga mingguan "Buyuut Muthma'innah" (rumah idaman) di Radio Qur'an Arab Saudi, lalu menuturkan kisahnya yang membuat para pendengar tidak kuasa menahan air mata mereka. Kisah yang sangat menyedihkan ini dibacakan di salah satu hari dari sepuluh terakhir di bulan Ramadhan lalu (tahun 2011). Berikut ini kisahnya –sebagaimana dituturkan kembali oleh sang pembawa acara DR Adil Alu Abdul Jabbaar- :

Ia adalah seorang wanita yang sangat cantik jelita dan mengagumkan, bahkan mungkin tidak berlebihan jika dikatakan bahwa kecantikannya merupakan tanda kebesaran Allah. Setiap lelaki yang disekitarnya berangan-angan untuk memperistrikannya atau menjadikannya sebagai menantu putra-putranya. Hal ini jelas dari pembicaraan 'Abiir tatkala bercerita tentang dirinya dalam acara Radio Qur'an Saudi "Buyuut Muthma'innah". Ia bertutur tentang dirinya:


"Umurku sekarang 28 tahun, seorang wanita yang cantik dan kaya raya, ibu seorang putri yang berumur 9 tahun yang bernama Mayaa'. Kalian telah berbincang-bincang tentang penyakit kanker, maka izinkanlah aku untuk menceritakan kepada kalian tentang kisahku yang menyedihkan….dan bagaimana kondisiku dalam menghadapi pedihnya kankerku dan sakitnya yang berkepanjangan, dan perjuangan keras dalam menghadapinya. Bahkan sampai-sampai aku menangis akibat keluhan rasa sakit dan kepayahan yang aku rasakan. Aku tidak akan lupa saat-saat dimana aku harus menggunakan obat-obat kimia, terutama tatkala pertama kali aku mengkonsumsinya karena kawatir dengan efek/dampak buruk yang timbul…akan tetapi aku sabar menghadapinya..meskipun hatiku teriris-iris karena gelisah dan rasa takut. Setelah beberapa lama mengkonsumsi obat-obatan kimia tersebut mulailah rambutku berguguran…rambut yang sangat indah yang dikenal oleh orang yang dekat maupun yang jauh dariku. Sungguh…rambutku yang indah tersebut merupakan mahkota yang selalu aku kenakan di atas kepalaku. Akan tetapi penyakit kankerlah yang menggugurkan mahkotaku…helai demi helai berguguran di depan kedua mataku.

Pada suatu malam datanglah Mayaa' putriku lalu duduk di sampingku. Ia membawa sedikit manisan (kue). Kamipun mulai menyaksikan sebuah acara di salah satu stasiun televisi, lalu iapun mematikan televisi, lalu memandang kepadaku dan berkata, "Mama…engkau dalam keadaan baik..??". Aku menjawab, "Iya". Lalu putriku memegang uraian rambutku…ternyata uraian rambut itupun berguguran di tangan putriku. Iapun mengelus-negelus rambutku ternyata berguguran beberapa helai rambutku di hadapannya. Lalu aku berkata kepada putriku, "Bagaimana menurutmu dengan kondisiku ini wahai Mayaa'..?", iapun menangis. Lalu iapun mengusap air matanya dengan kedua tangannya, seraya berkata, "Waha mama…rambutmu yang gugur ini adalah amalan-amalan kebaikan", lalu iapun mulai mengumpulkan rambut-rambutku yang berguguran tadi dan meletakkannya di secarik tisu. Akupun menangis melihatnya hingga teriris-iris hatiku karena tangisanku, lalu aku memeluknya di dadaku, dan aku berdoa kepada Allah agar menyembuhkan aku dan memanjangkan umurku demi Mayaa' putriku ini, dan agar aku tidak meninggal karena penyakitku ini, dan agar Allah menyabarkan aku menahan pedihnya penyakitku ini….

Keeseokan harinya akupun meminta kepada suamiku alat cukur, lalu akupun mencukur seluruh rambutku di kamar mandi tanpa diketahui oleh seorangpun, agar aku tidak lagi sedih melihat rambutku yang selalu berguguran… di ruang tamu…, di dapur…di tempat duduk…di tempat tidur…di mobil…tidak ada tempat yang selamat dari bergugurnya rambutku.

Setelah itu akupun selalu memakai penutup kepala di rumah, akan tetapi Mayaa putriku mengeluhkan akan hal itu lalu melepaskan penutup kepalaku. Iapun terperanjak melihat rambutku yang tercukur habis. Ia berkata, "Mama..kenapa engkau melakukan ini ?!, apakah engkau lupa bahwa aku telah berdoa kepada Allah agar menyembuhkanmu, dan agar rambutmu tidak berguguran lagi?!. Tidakkah engkau tahu bahwasanya Allah akan mengabulkan doaku…Allah akan menjawab permintaanku…!!, Allah tidak menolak permintaanku…!!. Aku telah berdoa untukmu mama dalam sujudku agar Allah mengembalikan rambutmu lebih indah lagi dari sebelumnya…lebih banyak dan lebih cantik. Mama…sudah sebulan aku tidak membeli sarapan pagi di sekolah dengan uang jajanku, aku selalu menyedekahkan uang jajanku untuk para pembantu yang miskin di sekolah, dan aku meminta kepada mereka untuk mendoakanmu. Mama…tidakkah engkau tahu bahwasanya aku telah meminta kepada sahabatku Manaal agar meminta neneknya yang baik untuk mendoakan kesembuhanmu??. Mamaa…aku cinta kepada Allah…dan Dia akan mengabulkan doaku dan tidak akan menolak permintaanku…dan Dia akan segera menyembuhkanmu"

Mendengar tuturan putriku akupun tidak kuasa untuk menahan air mataku…begitu yakinnya ia…, begitu kuat dan berani jiwanya…lalu akupun memeluknya sambil menangis…".

Putriku lalu duduk bertelekan kedua lututnya menghadap kiblat dan mengangkat kedua tangannya berdoa agar Allah menyembuhkanku sambil menangis. Ia menoleh kepadaku dan berkata, "Mama..hari ini adalah hari jum'at, dan saat ini adalah waktu mustajaab (terkabulnya doa)…aku berdoa untuk kesembuhanmu. Ustadzah Nuuroh hari ini mengabarkan aku tentang waktu mustajab ini." Sungguh hatiku teriris-iris melihat sikap putriku kepadaku... Akupun pergi ke kamarku dan tidur. Aku tidak merasa dan tidak terjaga kecuali saat aku mendengar lantunan ayat kursi dan surat Al-Fatihah yang dibaca oleh putriku dengan suaranya yang merdu dan lembut…aku merasakan ketentaraman…aku merasakan kekuatan…aku merasakan semangat yang lebih banyak. Sudah sering kali aku memintanya untuk membacakan surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas kepadaku jika aku tidak bisa tidur karena rasa sakit yang parah…akupun memanggilnya untuk membacakan al-Qur'an untukku.

Sebulan kemudian –setelah menggunakan obat-obatan kimia- akupun kembali periksa di rumah sakit. Para dokter mengabarkan kepadaku bahwa saat ini aku sudah tidak membutuhkan lagi obat-obatan kimia tersebut, dan kondisiku telah semakin membaik. Akupun menangis karena saking gembiranya mendengar hal ini. Dan dokter marah kepadaku karena aku telah mencukur rambutku dan ia mengingatkan aku bahwasanya aku harus kuat dan beriman kepada Allah serta yakin bahwasanya kesembuhan ada di tangan Allah.

Lalu aku kembali ke rumah dengan sangat gembira…dengan perasaan sangat penuh pengharapan…putriku Mayaa' tertawa karena kebahagiaan dan kegembiraanku. Ia berkata kepadaku di mobil, "Mama…dokter itu tidak ngerti apa-apa, Robku yang mengetahui segala-galanya". Aku berkata, "Maksudmu?". Ia berkata, "Aku mendengar papa berbicara dengan sahabatnya di HP, papa berkata padanya bahwasanya keuntungan toko bulan ini seluruhnya ia berikan kepada yayasan sosial panti asuhan agar Allah menyembuhkan uminya Mayaa". Akupun menangis mendengar tuturannya…karena keuntungan toko tidak kurang dari 200 ribu real (sekitar 500 juta rupiah), dan terkadang lebih dari itu.

Sekarang kondisiku –Alhamdulillah- terus membaik, pertama karena karunia Allah, kemudian karena kuatnya Mayaa putriku yang telah membantuku dalam perjuangan melawan penyakit kanker yang sangat buruk ini. Ia telah mengingatkan aku kepada Allah dan bahwasanya kesembuhan di tangan-Nya…sebagaimana aku tidak lupa dengan jasa suamiku yang mulia yang telah bersedekah secara diam-diam tanpa mengabariku yang merupakan sebab berkurangnya rasa sakit yang aku rasakan.

Aku berdoa kepada Allah agar menyegerakan kesembuhanku dan juga bagi setiap lelaki atau wanita yang terkena penyakit kanker. Sungguh kami menghadapi rasa sakit yang pedih yang merusak tubuh kami dan juga jiwa kami…akan tetapi rahmat Allah dan karuniaNya lebih besar dan lebih luas sebelum dan susudahnya"

(Diterjemahkan oleh Firanda Andirja, semoga Allah menyegerakan kesembuhan bagi ukhti 'Abiir)

Dialog Iblis Laknatullah Dengan Nabi Muhammad SAW

Senin, 23 Januari 2012
………dari Muadz bin Jabal dari Ibn Abbas…
Ketika kami sedang bersama Rasulullah SAW di kediaman seorang sahabat Anshar, tiba-tiba terdengar panggilan seseorang dari luar rumah: “Wahai penghuni rumah, bolehkah aku masuk? Sebab kalian akan membutuhkanku.”

Rasulullah bersabda : “Tahukah kalian siapa yang memanggil?”

Kami menjawab : “Allah dan rasulNya yang lebih tahu.”

Beliau melanjutkan : “Itu Iblis, laknat Allah bersamanya.”

Umar bin Khattab berkata: “Izinkan aku membunuhnya wahai Rasulullah”.

Nabi menahannya: “Sabar wahai Umar, bukankah kamu tahu bahwa Allah memberinya kesempatan hingga hari kiamat? Lebih baik bukakan pintu untuknya, sebab dia telah diperintahkan oleh Allah untuk ini, pahamilah apa yang hendak ia katakan dan dengarkan dengan baik.”

Ibnu Abbas RA berkata: pintu lalu dibuka, ternyata dia seperti seorang kakek yang cacat satu matanya. Di janggutnya terdapat 7 helai rambut seperti rambut kuda, taringnya terlihat seperti taring babi, bibirnya seperti bibir sapi.

Iblis berkata: “Salam untukmu Muhammad. Salam untukmu para hadirin…”

Rasulullah SAW lalu menjawab: “Salam hanya milik Allah SWT, sebagai mahluk terlaknat, apa keperluanmu?”

Iblis menjawab: “Wahai Muhammad, aku datang ke sini bukan atas kemauanku, namun karena terpaksa.”

“Siapa yang memaksamu?”

Seorang malaikat dari utusan Allah telah mendatangiku dan berkata:

“Allah SWT memerintahkanmu untuk mendatangi Muhammad sambil menundukkan diri.beritahu Muhammad tentang caramu dalam menggoda manusia. jawabalah dengan jujur semua pertanyaannya. Demi kebesaran Allah, andai kau berdusta satu kali saja, maka Allah akan jadikan dirimu debu yang ditiup angin.”

“Oleh karena itu aku sekarang mendatangimu. Tanyalah apa yang hendak kau tanyakan. Jika aku berdusta, aku akan dicaci oleh setiap musuhku. Tidak ada sesuatu pun yang paling besar menimpaku daripada cacian musuh.”

Orang Yang Sangat Di Benci Iblis …

Rasulullah SAW lalu bertanya kepada Iblis: “Kalau kau benar jujur, siapakah manusia yang paling kau benci?”

Iblis segera menjawab: “Kamu, kamu dan orang sepertimu adalah mahkluk Allah yang paling aku benci.”

“Siapa selanjutnya?”

“Pemuda yang bertakwa yang memberikan dirinya mengabdi kepada Allah SWT.”

“lalu siapa lagi?”

“Orang Aliim dan wara’ (Loyal)”

“Lalu siapa lagi?”

“Orang yang selalu bersuci.”

“Siapa lagi?”

“Seorang fakir yang sabar dan tak pernah mengeluhkan kesulitannnya kepda orang lain.”

“Apa tanda kesabarannya?”

“Wahai Muhammad, jika ia tidak mengeluhkan kesulitannya kepada orang lain selama 3 hari, Allah akan memberi pahala orang -orang yang sabar.”

” Selanjutnya apa?”

“Orang kaya yang bersyukur.”

“Apa tanda kesyukurannya?”

“Ia mengambil kekayaannya dari tempatnya, dan mengeluarkannya juga dari tempatnya.”

“Orang seperti apa Abu Bakar menurutmu?”

“Ia tidak pernah menurutiku di masa jahiliyah, apalagi dalam Islam.”

“Umar bin Khattab?”

“Demi Allah setiap berjumpa dengannya aku pasti kabur.”

“Usman bin Affan?”

“Aku malu kepada orang yang malaikat pun malu kepadanya.”

“Ali bin Abi Thalib?”

“Aku berharap darinya agar kepalaku selamat, dan berharap ia melepaskanku dan aku melepaskannya. tetapi ia tak akan mau melakukan itu.” (Ali bin Abi Thalib selau berdzikir terhadap Allah SWT)

Amalan Yang Dapat Menyakiti ( Tidak Disukai ) Iblis


“Apa yang kau rasakan jika melihat seseorang dari umatku yang hendak shalat?”

“Aku merasa panas dingin dan gemetar.”

“Kenapa?”

“Sebab, setiap seorang hamba bersujud 1x kepada Allah, Allah mengangkatnya 1 derajat.”

“Jika seorang umatku berpuasa?”

“Tubuhku terasa terikat hingga ia berbuka.”

“Jika ia berhaji?”

“Aku seperti orang gila.”

“Jika ia membaca al-Quran?”

“Aku merasa meleleh laksana timah diatas api.”

“Jika ia bersedekah?”

“Itu sama saja orang tersebut membelah tubuhku dengan gergaji.”

“Mengapa bisa begitu?”

“Sebab dalam sedekah ada 4 keuntungan baginya. Yaitu keberkahan dalam hartanya, hidupnya disukai, sedekah itu kelak akan menjadi hijab antara dirinya dengan api neraka dan segala macam musibah akan terhalau dari dirinya.”

“Apa yang dapat mematahkan pinggangmu?”

“Suara kuda perang di jalan Allah.”

“Apa yang dapat melelehkan tubuhmu?”

“Taubat orang yang bertaubat.”

“Apa yang dapat membakar hatimu?”

“Istighfar di waktu siang dan malam.”

“Apa yang dapat mencoreng wajahmu?”

“Sedekah yang diam – diam.”

“Apa yang dapat menusuk matamu?”

“Shalat fajar.”

“Apa yang dapat memukul kepalamu?”

“Shalat berjamaah.”

“Apa yang paling mengganggumu?”

“Majelis para ulama.”

“Bagaimana cara makanmu?”

“Dengan tangan kiri dan jariku.”

“Dimanakah kau menaungi anak – anakmu di musim panas?”

“Di bawah kuku manusia.”

Manusia Yang Menjadi Teman ( Disengani ) Iblis


Nabi lalu bertanya : “Siapa temanmu wahai Iblis?”

“Pemakan riba.”

“Siapa sahabatmu?”

“Pezina.”

“Siapa teman tidurmu?”

“Pemabuk.”

“Siapa tamumu?”

“Pencuri.”

“Siapa utusanmu?”

“Tukang sihir.”

“Apa yang membuatmu gembira?”

“Bersumpah dengan cerai.”

“Siapa kekasihmu?”

“Orang yang meninggalkan shalat jumaat”

“Siapa manusia yang paling membahagiakanmu?”

“Orang yang meninggalkan shalatnya dengan sengaja.”

Iblis Tidak Berdaya Di hadapan Orang Yang Ikhlas


Rasulullah SAW lalu bersabda : “Segala puji bagi Allah yang telah membahagiakan umatku dan menyengsarakanmu.”

Iblis segera menimpali:

“Tidak,tidak.. tak akan ada kebahagiaan selama aku hidup hingga hari akhir. Bagaimana kau bisa berbahagia dengan umatmu, sementara aku bisa masuk ke dalam aliran darah mereka dan mereka tak bisa melihatku. Demi yang menciptakan diriku dan memberikanku kesempatan hingga hari akhir, aku akan menyesatkan mereka semua. Baik yang bodoh, atau yang pintar, yang bisa membaca dan tidak bisa membaca, yang durjana dan yang shaleh, kecuali hamba Allah yang ikhlas.”

“Siapa orang yang ikhlas menurutmu?”

“Tidakkah kau tahu wahai Muhammad, bahwa barang siapa yang menyukai emas dan perak, ia bukan orang yang ikhlas. ”

“Jika kau lihat seseorang yang tidak menyukai dinar dan dirham, tidak suka pujian dan sanjunang, aku bisa pastikan bahwa ia orang yang ikhlas, maka aku meninggalkannya. ”

“Selama seorang hamba masih menyukai harta dan sanjungan dan hatinya selalu terikat dengan kesenangan dunia, ia sangat patuh padaku.”

Iblis Dibantu oleh 70.000 Anak-Anaknya


“Tahukah kamu Muhammad, bahwa aku mempunyai 70.000 anak. Dan setiap anak memiliki 70.000 syaithan.

Sebagian ada yang aku tugaskan untuk mengganggu ulama. Sebagian untuk menggangu anak – anak muda, sebagian untuk menganggu orang -orang tua, sebagian untuk menggangu wanta – wanita tua, sebagian anak -anakku juga aku tugaskan kepada para Zahid.

Aku punya anak yang suka mengencingi telinga manusia sehingga ia tidur pada shalat berjamaah. tanpanya, manusia tidak akan mengantuk pada waktu shalat berjamaah.

Aku punya anak yang suka menaburkan sesuatu di mata orang yang sedang mendengarkan ceramah ulama hingga mereka tertidur dan pahalanya terhapus.

Aku punya anak yang senang berada di lidah manusia, jika seseorang melakukan kebajikan lalu ia beberkan kepada manusia, maka 99% pahalanya akan terhapus.

Pada setiap seorang wanita yang berjalan, anakku dan syaithan duduk di pinggul dan pahanya, lalu menghiasinya agar setiap orang memandanginya.”

Syaithan juga berkata, “keluarkan tanganmu”, lalu ia mengeluarkan tangannya lalu syaithan pun menghiasi kukunya.

“Mereka, anak – anakku selalu meyusup dan berubah dari satu kondisi ke kondisi lainnya, dari satu pintu ke pintu yang lainnya untuk menggoda manusia hingga mereka terhempas dari keikhlasan mereka.

Akhirnya mereka menyembah Allah tanpa ikhlas, namun mereka tidak merasa.

Tahukah kamu, Muhammad? bahwa ada rahib yang telah beribadat kepada Allah selama 70 tahun. Setiap orang sakit yang didoakan olehnya, sembuh seketika. Aku terus menggodanya hingga ia berzina, membunuh dan kufur.”

Cara Iblis Menggoda Manusia


“Tahukah kau Muhammad, dusta berasal dari diriku?

Akulah mahluk pertama yang berdusta.

Pendusta adalah sahabatku. barangsiapa bersumpah dengan berdusta, ia kekasihku.

Tahukah kau Muhammad?

Aku bersumpah kepada Adam dan Hawa dengan nama Allah bahwa aku benar – benar menasihatinya.

Sumpah dusta adalah kegemaranku.

Ghibah (gossip) dan Namimah (Adu domba) kesenanganku.

Kesaksian palsu kegembiraanku.

Orang yang bersumpah untuk menceraikan istrinya ia berada di pinggir dosa walau hanya sekali dan walaupun ia benar. Sebab barang siapa membiasakan dengan kata – kata cerai, isterinya menjadi haram baginya. Kemudian ia akan beranak cucu hingga hari kiamat. jadi semua anak – anak zina dan ia masuk neraka hanya karena satu kalimat, CERAI.

Wahai Muhammad, umatmu ada yang suka mengulur ulur shalat. Setiap ia hendak berdiri untuk shalat, aku bisikan padanya waktu masih lama, kamu masih sibuk, lalu ia manundanya hingga ia melaksanakan shalat di luar waktu, maka shalat itu dipukulkannya kemukanya.

Jika ia berhasil mengalahkanku, aku biarkan ia shalat. Namun aku bisikkan ke telinganya ‘lihat kiri dan kananmu’, iapun menoleh. pada saat iatu aku usap dengan tanganku dan kucium keningnya serta aku katakan ’shalatmu tidak sah’

Bukankah kamu tahu Muhammad, orang yang banyak menoleh dalam shalatnya akan dipukul.

Jika ia shalat sendirian, aku suruh dia untuk bergegas. ia pun shalat seperti ayam yang mematuk beras.

jika ia berhasil mengalahkanku dan ia shalat berjamaah, aku ikat lehernya dengan tali, hingga ia mengangkat kepalanya sebelum imam, atau meletakkannya sebelum imam.

Kamu tahu bahwa melakukan itu batal shalatnya dan wajahnya akan dirubah menjadi wajah keledai.

Jika ia berhasil mengalahkanku, aku tiup hidungnya hingga ia menguap dalam shalat. Jika ia tidak menutup mulutnya ketika mnguap, syaithan akan masuk ke dalamdirinya, dan membuatnya menjadi bertambah serakah dan gila dunia.

Dan iapun semakin taat padaku.

Kebahagiaan apa untukmu, sedang aku memerintahkan orang miskin agar meninggalkan shalat. aku katakan padaknya, ‘kamu tidak wajib shalat, shalat hanya wajib untuk orang yang berkecukupan dan sehat. orang sakit dan miskin tidak, jika kehidupanmu telah berubah baru kau shalat.’

Ia pun mati dalam kekafiran. Jika ia mati sambil meninggalkan shalat maka Allah akan menemuinya dalam kemurkaan.

Wahai Muhammad, jika aku berdusta Allah akan menjadikanku debu.

Wahai Muhammad, apakah kau akan bergembira dengan umatmu padahal aku mengeluarkan seperenam mereka dari islam?”

10 Hal Permintaan Iblis kepada Allah SWT

“Berapa hal yang kau pinta dari Tuhanmu?”

“10 macam”

“Apa saja?”

“Aku minta agar Allah membiarkanku berbagi dalam harta dan anak manusia, Allah mengizinkan.”

Allah berfirman,

“Berbagilah dengan manusia dalam harta dan anak. dan janjikanlah mereka, tidaklah janji setan kecuali tipuan.” (QS Al-Isra :64)

“Harta yang tidak dizakatkan, aku makan darinya. Aku juga makan dari makanan haram dan yang bercampur dengan riba, aku juga makan dari makanan yang tidak dibacakan nama Allah.

Aku minta agar Allah membiarkanku ikut bersama dengan orang yang berhubungan dengan istrinya tanpa berlindung dengan Allah, maka setan ikut bersamanya dan anak yang dilahirkan akan sangat patuh kepada syaithan.

Aku minta agar bisa ikut bersama dengan orang yang menaiki kendaraan bukan untuk tujuan yang halal.

Aku minta agar Allah menjadikan kamar mandi sebagai rumahku.

Aku minta agar Allah menjadikan pasar sebagai masjidku.

Aku minta agar Allah menjadikan syair sebagai Quranku.

Aku minta agar Allah menjadikan pemabuk sebagai teman tidurku.

Aku minta agar Allah memberikanku saudara, maka Ia jadikan orang yang membelanjakan hartanya untuk maksiat sebagai saudaraku.”

Allah berfirman,

“Orang -orang boros adalah saudara – saudara syaithan. ” (QS Al-Isra : 27).

“Wahai Muhammad, aku minta agar Allah membuatku bisa melihat manusia sementara mereka tidak bisa melihatku.

Dan aku minta agar Allah memberiku kemampuan untuk mengalir dalam aliran darah manusia.

Allah menjawab, “silahkan”, dan aku bangga dengan hal itu hingga hari kiamat.

Sebagian besar manusia bersamaku di hari kiamat.”

Iblis berkata : “Wahai muhammad, aku tak bisa menyesatkan orang sedikitpun, aku hanya bisa membisikan dan menggoda.

Jika aku bisa menyesatkan, tak akan tersisa seorangpun…!!!

Sebagaimana dirimu, kamu tidak bisa memberi hidayah sedikitpun, engkau hanya rasul yang menyampaikan amanah.

Jika kau bisa memberi hidayah, tak akan ada seorang kafir pun di muka bumi ini. Kau hanya bisa menjadi penyebab untuk orang yang telah ditentukan sengsara.

Orang yang bahagia adalah orang yang telah ditulis bahagia sejak di perut ibunya. Dan orang yang sengsara adalah orang yang telah ditulis sengsara semenjak dalam kandungan ibunya.”

Rasulullah SAW lalu membaca ayat :

“Mereka akan terus berselisih kecuali orang yang dirahmati oleh Allah SWT” (QS Hud :118 – 119)

juga membaca,

“Sesungguhnya ketentuan Allah pasti berlaku” (QS Al-Ahzab : 38)

Iblis lalu berkata:http://www.blogger.com/img/blank.gif
http://www.blogger.com/img/blank.gifhttp://www.blogger.com/img/blank.gif
“Wahai Muhammad Rasulullah, takdir telah ditentukan dan pena takdir telah kering. Maha Suci Allah yang menjadikanmu pemimpin para nabi dan rasul, pemimpin penduduk surga, dan yang telah menjadikan aku pemimpin mahluk mahluk celaka dan pemimpin penduduk neraka. aku si celaka yang terusir, ini akhir yang ingin aku sampaikan kepadamu. dan aku tak berbohong.”